androidvodic.com

Adhyaksa Dault Buka Kompetisi SESCO Se-Jabodetabek - News

News, JAKARTA - Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Pramuka Adhyaksa Dault membuka secara resmi School English and Sport Competition (SESCO) 2016 se-Jabodetabek. Opening ceremony ini ditandai dengan pelepasan balon Merah Putih ke langit bertempat Lapangan Utama Jakarta Islamic School (JISc) Kalimalang Jakarta Timur beberapa waktu lalu.

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini berharap agar kegiatan yang dipanitiai oleh OSIS SMP dan SMA JISc ini bermanfaat dan bisa menjadi contoh bagi sekolah lain.

“Saya berharap semoga kegiatan bermanfaat serupa dapat ditiru oleh sekolah-sekolah lain yang ada di Jakarta,” terang Adhyaksa yang juga melempar bola ke dalam ring basket sebagai tanda dimulainya kompetisi yang diikuti oleh 1650 peserta dari 75 sekolah ini.

Sementara itu, Pendiri JISc Fifi Proklawati Jubilea atau yang lebih akrab disapa Mam Fifi mengungkapkan rasa bangga kepada anak didiknya yang telah bekerja keras untuk mempersiapkan SESCO ini.

"Sejak 3-4 bulan lalu mereka mempersiapkan acara ini. Mereka bikin berbagai usaha, salah satunya bikin car wash, motor guru-guru, motor dan mobil orang tua murid dicuci oleh mereka,” ungkap Mam Fifi. Diterima rilis, Senin (15/8/2016).

Usaha lain yang dilakukan para panitia, tambah Mam Fifi adalah dengan berjualan berbagai macam makanan.

"Anak-anak pernah berjualan popcorn. Setelah pulang sekolah mereka membuat popcorn dan esok harinya mereka menjualnya bersama di sekolah," ungkap Mam Fifi penuh haru.

Senada dengan itu, Ketua Yayasan JISc Ustadz Uma Rusma mengatakan bahwa respon dari sekolah-sekolah lain sangat luar biasa.

“Tidak hanya dari Jakarta, tetapi dari Bekasi, Bogor, Depok, dan Tangerang, antuasiasmenya luar biasa. Semua perwakilan dari wilayah di Jakarta ada semua,” ujar Ustadz Uma.

Ustadz Uma juga menyampaikan rasa bangga dan salutnya kepada para anak didiknya yang menjadi panitia acara.

“Dari masyarakat dunia usaha, sponsorship yang luar biasa, anak-anak begitu gigih mencari berbagai sponsor. Dari dana yang dibutuhkan sekitar 300 juta, 30-40% dari sponsor, sisanya anak-anak mencari sendiri dengan usaha-usahanya,” lapor Ustadz Uma.

Kompetisi yang dilombakan setiap Jumat, Sabtu dan Minggu mulai 12 Agustus lalu hingga 4 September mendatang adalah Futsal, Basket, Speech ,Story Telling, Tari Saman (Ratoeh Jaroe) dan Fotografi.

Terkait JISc

Jakarta Islamic School (JISc) berdiri menjawab tantangan dunia pendidikan di Indonesia, sudah banyak sekolah yang menerapkan kurikulum internasional, tetapi belum diimbangi dengan wawasan dan pemahaman keIslamannya, juga sudah banyak sekolah-sekolah yang menekankan ke-Islam-an tapi belum memiliki kurikulum internasional.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat