androidvodic.com

Bercak Darah Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Masih Berbekas di dalam Rumah - News

News, BEKASI - Tim gabungan Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, dan Polres Bekasi Kota menghadirkan Haris Simamora dalam rekonstruksi pembunuhan satu keluarga di Bekasi, Rabu (21/11/2018).

Rekonstruksi awal dilakukan di lokasi pembunuhan atau tempat kerjadian perkara (TKP), tepatnya di Jalan Bojong Nangka 2, Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.

Di rumah yang masih dikelilingi oleh garis polisi itu, Haris Simamora nampak memperagakan adegan awal dimana dirinya bercakap-cakap dengan dua korban, Diperum Nainggolan, dan Maya.

Maya sendiri diperankan oleh seorang polwan, begitu pula Diperum Nainggolan yang diperankan oleh polisi laki-laki.

Usai mendengar kalimat tidak menyenangkan dari para korban, Haris Simamora berencana melakukan pembunuhan.

Ia kemudian mengambil linggis di dapur rumah dan kemudian memukul Diperum Nainggolan yang tengah menonton televisi. Itu membuat Diperum Nainggolan tak sadarkan diri.

Pada adegan ke-9, Maya yang terbangun karena tidur tepat disamping Diperum Nainggolan, juga dipukul dengan linggis dibagian kepala.

Karena masih sadar, Maya kembali dipukul dua kali. Perbuatan Haris kembali diulang kepada Diperum, di kepala dua kali pula.

Setelahnya, pada adegan ke-12 dan 13, Haris menusuk leher dua korban dengan linggis hingga menyebabkan darah keluar sangat banyak dari bagian leher.

Pantauan News, darah para korban masih terlihat di rumah tersebut. 

Sejumlah bercak darah terlihat di dinding rumah. Sedangkan di lantai, terlihat darah yang telah mengering. 

Selama rekonstruksi, darah di bagian lantai ditutupi oleh sebuah karpet. 

Namun, bila karpet itu disibakkan, maka terlihatlah noda darah yang hampir menutupi sebagian besar ruang tamu itu.

Beberapa noda darah di lantai bahkan nampak 'tersapu' oleh jejak kaki para polisi yang lalu lalang. 

Seperti diketahui, polisi telah menetapkan HS sebagai tersangka pembunuhan satu keluarga di Bekasi. Polisi juga sudah melakukan penahanan.

HS ditangkap di kaki Gunung Guntur, Garut, Jawa Barat, tadi malam, Rabu (14/11/2018) sekitar pukul 22.00 WIB.

Dirinya diduga melakukan pembunuhan terhadap satu keluarga yang tinggal di Jalan Bojong Nangka 2, Pondok Melati, Bekasi, Selasa 13 November 2018.

Keempat orang tersebut adalah satu keluarga yang terdiri dari pasangan suami-istri dan dua orang anaknya. Keempat orang tersebut yakni, Diperum Nainggolan (38), Maya Ambarita (37), Sarah Nainggolan (9), serta Arya Nainggolan (7).(*)

Baca: Haris Simamora Tega Bunuh Dua Anak Diperum Nainggolan, Ini Alasannya

Baca: Haris Simamora Sempat Termenung di Kursi Usai Bunuh Diperum Nainggolan dan Istrinya

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat