androidvodic.com

News, BEKASI - Polres Metro Bekasi Kota berencana menutup akses flyover Summarecon Bekasi pada, Kamis (31/12/2020) sore nanti.

Ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kerumunan orang di malam pergantian tahun yang tinggal menunggu hitungan jam. 

Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Alfian Nurrizal mengatakan, penutupan akses Flyover Summarrcon Bekasi rencananya dilakukan mulai pukul 17.00 WIB.

"Iya kami menutup sehingga tidak ada akses di sekitar flyover (Summarecon) supaya tidak terjadi kerumunan jam 5 sore mulainya," kata Alfian saat dikonfirmasi, Rabu (30/12/2020).

Baca juga: Rawan Kerumunan saat Malam Tahun Baru 2021, Petugas Gabungan Berjaga di PGC, TMII hingga KBT

Dia menjelaskan, penutupan ini dijadwalkan bakal berlangsung selama kurang lebih delapan jam hingga dibuka kembali pukul 01.00 WIB.

Selain menutup akses Flyover Summarecon Bekasi, pihak kepolisian bersama unsur Kodim 0507, Satpol PP dan Dishub Kota Bekasi bakal menggelar operasi atau patroli skala besar.

"Kami akan melakukan operasi skala besar bersama Kodim, Pol PP, dishub, mengecek tempat usaha, hiburan, intinya sesuai surat edaran wali kota dan malam ini sudah kita sosiliasikan," tegas dia.

Untuk diketahui, kawasan Summarecon Bekasi tiap malam pergantian tahun, kerap didatangi warga untuk melihat pesta kembang api yang digelar di kawasan pusat bisnis dan hunian tersebut.

Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi melarang warga menggelar pesta dan memasang petasan kembang api untuk mengantisipasi adanya kerumunan.

Di Kota Bekasi tiap malam pergantian tahun tidak sedikit warga berkumpul di sejumlah titik seperti kawasan Summarecon Bekasi, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Alun-alun dan sejumlah pusat perbelajaan.

Warga atau pemilik usaha tempat keramaian biasanya memasang petasan kembang api untuk memeriahkan malam pergantian tahun.

"Untuk Akhir tahun besok kerumunan engga boleh, apalagi pasang petasan dan juga ada beberapa ruas jalan yang akan kita tutup supaya menghindari ada kegiatan kegiatan kerumunan," kata Rahmat.

Tahun baru kali ini lanjut dia, sebaiknya dirayakan dengan cara tetap di rumah berdoa agar pandemi Covid-19 cepat berlalu.

"Enggak boleh lagi (ada acara), polisi pasti tidak akan mengizinkan kegiatan-kegiatan kerumunan orang. Jadi rayakan saja dengan rasa syukur," ucapnya.