androidvodic.com

Viral Pria Gondrong di Bekasi Mampu Gandakan Uang, Polisi Ungkap Pengakuan Istri Pelaku - News

Laporan Reporter News, Rizki Sandi Saputra

News, JAKARTA - Kepolisian menggeledah rumah pria berambut gondrong berinisial H di Babelan, Bekasi, Jawa Barat.

Pria tersebut diketahui sebelumnya viral di media sosial karena mampu menggandakan uang.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan dari penggeladahan polisi mengamankan 5 orang dari kediaman pria yang mengaku sebagai ustaz itu.

Termasuk istri H berinisial NP (18) diamankan pihak kepolisian.

Baca juga: Polisi Sita Empat Karung Diduga Uang Hasil Penggandaan Pria Gondrong di Babelan

"Pada saat penggeledehan sudah diamankan 5 orang termasuk saudara H sendiri. Bersama istri dan beberapa orang lainnya," kata Yusri kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (22/3/2021).

Lebih lanjut kata Yusri, tumpukan uang yang ada dalam video viral tersebut diduga merupakan uang palsu.

Di mana yang mengaku bahwa uang tersebut palsu yakni istri dari ustaz gondrong itu sendiri yang juga diamankan saat penggeledahan.

Baca juga: Pria Gondrong Pengganda Uang di Bebelan Dikenal Sebagai Dukun yang Bisa Obati Penyakit

Dalam keterangannya, NP mengatakan uang beserta beberapa alat yang ada di dalam video berdurasi 12 menit 3 detik itu sudah dibakar.

"Pengakuan istri dari saudara H (pria gondrong), semua benda yang ada di dalam video tersebut termasuk uang yang diduga uang palsu itu sudah dibakar," kata Yusri.

Video itu sendiri dibuat pada 18 Maret 2020 sekitar pukul 11.00 WIB yang direkam sendiri NP.

Menurut pengakuan H, video disebarkan hanya untuk tujuan hiburan semata, karena kata dia, aksi yang dilakukannya sebagian dari trik sulap.

Kata Yusri, pria itu sendiri dikenal di lingkungan rumahnya sebagai pengoleksi barang-barang antik, serta mampu mengobati beragam penyakit.

Baca juga: Pria Gondrong yang Viral karena Mampu Gandakan Uang Ditangkap Polisi

"Saudara H dia dikenal sebagai penjual benda-benda antik dan mistik dan bisa menyembuhkan berbagai penyakit, dimana tamunya banyak dari luar kota," kata Yusri.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat