androidvodic.com

Pemotor Nekat Masuk Tol dari Cikupa hingga Semanggi, Kendaraan Disita Petugas - News

News, JAKARTA - Seorang pemotor berinisial OS nekat mengendarai motor dari wilayah Cikupa, Tangerang, Banten hingga Tol Dalam Kota.

Berkendara seorang diri, OS nekat memacu kendarannya hingga masuk jalan tol hingga disetop di dekat Gerbang Tol Semanggi 1 di wilayah Pejompongan.

OS diketahui memasuki jalan tol dari Tol Cikupa, Tangerang, Banten non stop sampai Semanggi.

"Pengendara motor masuk dari Tol Cikupa lurus sampai Tomang dan baru terpantau anggota PJR Polda Metro Jaya di samping GT Pejompongan dan dilakukan pengejaran, lalu dihentikan di Semanggi arah timur," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono saat dihubungi, Rabu (17/11/2021).

Peristiwa yang viral di media sosial itu terjadi pada Selasa (16/11/2021) sore. Saat diberhentikan di Tol Semanggi 1, kepada petugas pelaku mengaku tersesat.

"Ya ngelantur pas ditanya. Dia bilang tersesat cuma lihat jalan dan terus dia ikutin sampe Jakarta," katanya.

OS diketahui tinggal di daerah Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.

Mulanya dia masuk dari gerbang Tol Cikupa. Adapun Tol Cikupa dan Tol Semanggi 1 berjarak 38 km.

Baca juga: Kangen Ingin Bertemu Anak, Alasan Pria di Karawang Terobos Jalan Tol

Menurut Argo, petugas sudah memperingatkan OS agat keluar dari jalan tol.

Namun ia tetap memacu kendaraannya di lajur bebas hambatan itu.

"Jalan terus diteriakin orang juga lempeng nggak nengok nggak apa saat diteriaki petugas. Sudah diperingati tapi malah gas terus sampai Semanggi," ujar Argo.

Argo khawatir apabila diberhentikan langsung bisa mengakibatkan kecelakaan karena arus kendaraan di sekitar sedang ramai dan kencang.

"Kalau berhentiin di tengah jalan takut bahayakan dia dan pengendara lain, maka kami imbau berhenti, terus dikejar. Saat agak macet baru bisa disergap di Semanggi Timur," terang Argo.

Kepada polisi, OS mengaku hendak pergi Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat, untuk menemui anak dan orang tuanya. Ia tidak tahu jalan dan memilih jalur alternatif dengan menerobos tol.

"Dia mau ke Rengasdengklok mau ketemu orang tuanya mau tengokin anaknya," terang Argo.

Usai ditahan, OS lalu diantar petugas menuju rumah orang tuanya. Meski begitu, polisi tetap menilang OS dan menahan sepeda motornya.

Pengendara motor tersebut ditilang atas pelanggaran rambu lalu lintas dan tidak memiliki kelengkapan surat kendaraan. Motor milik OS pun kini masih disita pihak kepolisian.

"Motornya kami tahan, karena ditanya omongannya ngelantur dan tidak bisa menunjukkan KTP serta surat-surat kendaraan, makanya motornya ditahan," pungkas Argo. 
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat