androidvodic.com

Sadis, WNA Cina Ditikam Orang Tak Dikenal di Cengkareng, Polisi Buru Pelaku, Aksinya Terekam CCTV - News

Laporan Wartawan News, Fandi Permana

News, JAKARTA - Sebuah video rekaman CCTV merekam aksi penikaman pria yang dilakukan oleh orang tak dikenal.

Korban penikaman adalah warga negara Vija berinisial XT (33), ia ditusuk di sebuah ruangan Kantor yang berlokasi di Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (17/6/2022) malam.

Kasus ini langsung ditangani pihak kepolisian. Polisi sudah mengantongi identitas pelaku dan sedang melakukan pencarian.

Baca juga: Ojol di Palembang Ditikam Teman Seprofesi Usai Ngobrol tentang Masalah Hidup

Kanit Kriminal Umum (Krimum) Polres Metro Jakarta Barat AKP Avrilendy menuturkan, pelaku melakukan aksinya saat korban sedang duduk di sebuah ruangan.

Pria berbaju putih itu sedang duduk dan menggunakan ponsel di tempatnya bekerja.

"Tiba-tiba datang pria mengenakan baju merah membawa sebilah pisau yang dibungkus plastik berwarna kuning," ujar Avrilendy dalam keterangannya, Minggu (19/6/2022).

Baca juga: 3 Kasus Polisi Ditikam, Ditombak dan Dipalak Penjambret, Orang Mabuk hingga Pegawai Honorer

Avrilendy menuturkan, pelaku menusuk korban di bagian punggung sebelah kiri.

Akibatnya, XTdilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.

"Mengalami luka tusuk di bagian punggung bagian kiri belakang yang dilakukan oleh salah seorang rekannya," katanya.

Saat ini, lanjut Avrilendy, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan memeriksa CCTV di ruangan tersebut. Polisi juga mengecek CCTV dan hasilnya telah mengantongi identitas diri pelaku.

"Pelaku masih dilakukan pengejaran," tuturnya.

Melansir postingan akun lensa_berita_jakarta, XT yang sedang duduk di sebuah ruangan tiba-tiba dihampiri seorang pria tak dikenal. Pelaku yang berbaju merah itu tiba-tiba masuk dari sebuah pintu dan langsung berusaha menikam korban dari depan dengan pisau.

Pisau itu terekam dibungkus dengan tas plastik berwarna kuning. Usai menikam, pria itu dicegah agar tak melanjutkan aksinya oleh dua orang yang melerai.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat