androidvodic.com

Rosdiana Ungkap Mahesya Putra Kerap Bagi Separuh Penghasilannya dari Bekerja Kuli Panggul - News

News, JAKARTA - Air mata Rosdiana tampak masih berlinang sejak sepeninggal anak lekakinya yakni Mahesya Putra akibat kecelakaan di Subang, Jawa Barat pada Sabtu (11/5/2024) malam lalu.

Rosdiana bersama 10 orang tua dari para korban tewas akibat kecelakaan itu mendatangi SMK Lingga Kencana di Jalan Raya Sawangan, Depok, Senin (13/5/2024) pagi.

Adapun keperluan mereka datang ke sekolah untuk menghadiri acara pemberian santunan yang diberikan oleh pihak Jasa Raharja dan Pemerintah Kota Depok.

Usai menerima santunan, terlihat Rosdiana hanya terduduk sambil sesekali menyeka air matanya yang membasahi kedua pipinya.

Uang santunan total senilai Rp 60 juta seakan tak berarti apa-apa dibanding rasa sedihnya pasca-ditinggal oleh anak lelakinya yang juga menjadi tulang punggung keluarganya itu.

Rosdiana berusaha tetap kuat ketika kembali mengungkap kenangannya tentang Mahesya Putra.

Wanita 37 tahun itu dengan tegas bersaksi bahwa anaknya itu merupakan sosok yang baik dan disukai oleh banyak orang.

"Dia itu anaknya baik, sama temen di sekitarnya juga alhamdulillah banyak yang suka," ucap Rosdiana sambil menahan tangisnya.

Almarhum Mahesya juga diutarakan oleh Rosdiana tak pernah malu meski semasa hidupnya kerap banting tulang membantu perekonomian keluarganya dengan bekerja sebagai kuli panggul.

Rosdiana pun mengira bahwa kemauan keras Mahesya itu disebabkan melihat adik-adiknya yang putus sekolah akibat tak memiliki biaya.

Upah sebesar Rp 50 ribu yang didapat Mahesya dari hasil memanggul juga sering dibagi dua dengan dirinya.

"Saya sih sebenernya gak mau 'enggak a buat aa aja' saya bilang gitu, 'enggak bu ini separo aja ama ibu' gitu," tutur Rosdiana saat ceritakan kebaikan sang anak.

Rosdiana, ibunda Mahesya Putra, siswa SMK Lingga Kencana korban kecelakaan maut di Subang, Jawa Barat saat ditemui di rumah duka di Depok, Minggu (12/5/2024).
Rosdiana, ibunda Mahesya Putra, siswa SMK Lingga Kencana korban kecelakaan maut di Subang, Jawa Barat saat ditemui di rumah duka di Depok, Minggu (12/5/2024). (News/ Igman Ibrahim)

Kini setelah Mahesya sudah tiada, Rosdiana pun menyebut bahwa keluarga begitu berat menghadapi kenyataan terlebih sang anak yang merupakan tulang punggung keluarganya.

"Sangat kehilangan, berat banget. Memang dia itu tulang punggung keluarga. Dia juga tahu ayahnya gimana, ayahnya gak ini sama saya sama dia juga kurang. Ya jadinya begitu..," kata dia.

Mahesya pun dikatakan Rosdiana setelah lulus sekolah berkeinginan untuk melanjutkan kuliah namun juga sambil bekerja.

Hal itu ingin sang anak lakukan untuk membiayai adik-adiknya.

"Mau kuliah sambil kerja katanya. Pokoknya ibu tenang aja, adik-adik nanti semua aa yang bayarin, pokoknya ibu tenang aja di rumah gak usah kerja' gitu kata dia," pungkasnya.

Rosdiana, ibunda dari Mahesya Putra menangis saat jenazah putranya tiba di rumah duka, Depok, Jawa Barat, Minggu (12/5/2024).
Rosdiana, ibunda dari Mahesya Putra menangis saat jenazah putranya tiba di rumah duka, Depok, Jawa Barat, Minggu (12/5/2024). (News/ Igman Ibrahim)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat