androidvodic.com

Rapat Paripurna, PKS Akan Tolak Laporan Kinerja Pansus Angket KPK - News

News, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI akan menggelar rapat paripurna yang beragendakan mendengar hasil kerja Pansus Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (26/9/2017) esok.

Menanggapi agenda tersebut, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan tetap konsisten tak setuju dengan langkah-langkah Pansus Angket KPK.

Bahkan, PKS dengan tegas akan menolak hasil laporan kinerja Pansus Angket.

Baca: BNPB Minta Masyarakat Jangan Permainkan Status Gunung Agung

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI, Ecky Awal Mucharam di gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (25/9/2017).

"PKS tetap konsisten sejak awal terhadap Pansus Angket ini, konsideran-konsideran terkait dengan tidak ikut sertanya PKS dalam pansus ini sudah disampaikan dan publik sudah tahu. Namun, kita komitmen dengan pemberantasan korupsi," terang Ecky Awal Mucharam.

Ecky pun menyadari bahwa masalah pemberantasan korupsi memang tugas dari kepala negara.

Namun, ia tetap menganggap KPK sebagai lembaga yang masih dibutuhkan untuk pemberantasan korupsi.

Baca: Kapuspen Minta Masyarakat Laporkan Anggota TNI yang Bandel

"KPK kita pahami sebagai lembaga pemberantasan korupsi dipandang oleh PKS masih diperlukan untuk lembaga negara ini," ungkapnya.

Ecky pun berpendapat soal kemungkinan rekomendasi hak menyatakan pendapat itu merupakan kewenangan konstitusi.

Sehingga, ia tak akan sependapat jika hak tersebut diajukan.

"Ya kalau terkait pansus ini sejak awal kami menolak. Keputusan saja menolak apalagi rekomendasinya, tapi judulnya nanti kita tidak tahu," jelas Ecky.

Baca: Istri Pemilik Nikahsirri.com: Saya Minta Maaf, Mohon Banget, Mohon Dimaafkan

Selain itu, PKS dengan jelas akan menolak apabila dalam rapat paripurna besok, akan memperpanjang masa kerja Pansus Angket KPK.

"kita menghargai temen-teman yang bersikap aktif dan menyetujui Pansus Angket tersebut itu adalah keputusam DPR dimana voting secara aklamasi. Hanya kami yang tidak menyetujui pansus itu keluar ya tentu mereka yang akan mengambil sikap tersebut," pungkasnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat