androidvodic.com

Mahfud MD Yang Mengglobal, Pilih Lebaran di Tempat Asalnya Madura - News

Laporan Koresponden News, Richard Susilo dari Jepang

News, Tokyo - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD., S.H., S.U. (61) memang mengglobal dan dikenal di mana-mana.

Secara fisik pun, awal Ramadhan kemarin ada di salah satu kota terbesar di dunia, New York, menghadiri wisuda anaknya Royhan Akbar di Columbia University. Namun pada hari raya idul fitri 1439 H ini memilih berlebaran di kampung terpencil di Madura.

"Idul fitri ini saya kembali berlebaran di kampung. Sengaja saya menjauhi kota, terutama kota-kota besar," paparnya khusus kepada News Kamis ini (14/6/2018).

Mahfud MD ikut salat ied di sebuah tempat di pelosok di Pamekasan, madura.

"Permintaan menjadi khatib salat iedul fitri tahun ini semua saya tolak lagi, termasuk permintaan dari Masjid Kampus UGM. Alasannya, saya ingin bernostalgia ke masa kecil untuk kemudian begitu usai salat ied silaturrahim ala kampung di Madura."

Lebaran di Madura itu indah, tekannya.

Setelah salat ied setiap orang saling berkunjung ke rumah tetangga dan setiap berkunjung ke rumah tetangga harus makan atau mencicipi beragam hidangan sambil bertukar cerita dengan ceria.

"Meskipun kita sudah makan berkali-kali tapi setiap berkunjung ke rumah-rumah tetangga kita tetap harus makan. Kalau menolak makan dianggap tidak menghormati tuan rumah."

Selama belasan tahun sejak tahun 2000 Mahfud MD selalu ikut acara salat di masjid-masjid kaum elit di kota-kota.

"Dua tahun terakhir ini saya salat ied di kampung terpencil. Asyiiiklah," tekannya lagi.

"Ya, boleh. Saat ini saya di Pamekasan. Madura. Minggu lusa pindah ke Bondowoso untuk hadir pertemuan trah keluarga isteri. Itu kelanjutan dari tradisi lebaran."

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat