androidvodic.com

‎Kepala BSSN : Silakan Gabung dengan Kami di STSN, Belajar Empat Tahun Free - News

Laporan Wartawan News Theresia Felisiani

News, JAKARTA - ‎Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Djoko Setiadi mengajak lulusan SMA atau calon mahasiswa baru berprestasi untuk bergabung dengan BSSN.

"BSSN buka peluang pada generasi muda, berkonstibusi aktif jaga keamanan siber Indonesia. Silakan join dengan kami, mendaftarkan diri jadi mahasiswi dan mahasiswa di Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN) yang dikelola langsung oleh BSSN," tutur Djoko di acara talkshow CyberFest BSSN 2019 dengan tema "BSSN Untuk Indonesia", Sabtu (27/4/2019) di Livespace @ Lot 8 SCBD, Senayan, Jakarta Selatan.

Baca: Chelsea Islan Mengaku Banyak Dapat Manfaat dari Internet

Djoko menuturkan ‎selama di STSN, para mahasiswa akan mendapatkan ikatan dinas dan belajar penuh selama 4 tahun gratis, tanpa mengeluarkan biaya apapun.

Lulus dari STSN, mereka bakal mengabdikan diri di bidang cyber di seluruh instansi pemerintahan.

"Begitu adik-adik diterima di STSN, kalian tidak perlu keluar biaya apapun. Setelah memenuhi syarat dan dididik selama 4 tahun, kalian akan mengabdikan diri di bidang siber seluruh instansi pemerintah," ungkap Djoko.

Baca: Pengakuan Cut Tari tentang Video Ariel NOAH Viral 9 Tahun Lalu, Ini Perasaan Mantan Suami Cut Tari

Gaduh Sejak Awal

‎Untuk mendapatkan informasi penerimaan calon mahasiswa baru STSN 2019, Djoko menjelaskan bisa mencari tahu melalui laman resmi STSN di http:www.stsn-nci.ad.id/

Baca: CyberFest BSSN 2019: Bangun Ketahanan Siber di Era Milenial

Beberapa persyaratan umum ‎untuk bisa masuk di STSN yakni WNI, pria dan wanita jurusan IPA, SMK Elektro Industri dan SMK TI bidang Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi.

"Nilai matematika dan Bahasa Inggris harus baik, minimal 80 pada semester IV dan V.‎ Kami welcome, kami tunggu kehadiran adik-adik berprestasi. Ayo berinovasi dalam teknologi informasi. Saya kumandangkan tidak ada artinya apa-apa sebuah badan siber tanpa kolaborasi bersama-sama fokus tentang dunia siber," tambahnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat