androidvodic.com

Bamsoet Anggap Wajar PDIP Minta Jatah Kursi Paling Banyak - News

Laporan Wartawan News Theresia Felisiani

News, JAKARTA - ‎Ketua DPR RI yang juga Politisi Golkar,Bambang Soesatyo (Bamsoet) turut mengomentari pernyataan Megawati Soekarnoputri yang bergarap jatah kadernya pada kabinet kerja jilid II Jokowi-Ma'ruf Amin lebih banyak.

Keinginan ini disampaikan langsung Megawati saat Kongres V DPIP yang diselenggarakan di Grand Inna Beach, Denpasar, Bali, Jumat (9/8/2019).

"Jadi harapan Bu Mega dalam pidato kemarin menurut saya wajar-wajar saja sebagai Ketum Parpol yang menyemangati para kadernya dan menghargai kerja keras kadernya yang telah memenangkan pemilu kemenangan presiden, memenangkan kursi legislatifnya," tutur Bamsoet, Jumat (9/8/2019) di Hotel Ashley, Jakarta Pusat.

Baca: 5 Zodiak yang Paling Memiliki Perilaku Buruk, Mereka Tidak Sadar Jika Sifatnya Menyebalkan

Baca: Juventus Gagal Lepas Paulo Dybala ke Tottenham Hotspur Lantaran Penawaran yang Diajukan Makin Rendah

Baca: Azwar Anas: Konsep Pembangunan Daerah dengan Trisakti Mampu Bangkitkan Ekonomi Rakyat

"Jadi saya merasa apa yang disampaikan Bu Mega lebih pada memberikan motivasi para kader dari seorang pemimpinnya dan saya yakin antara presiden dengan Bu Mega‎ berhubungan baik. Tanppa diucapkan pun itu pasti harapan bisa terlaksana sejauh calon yang disodorkan memang masuk dalam klasifikasi dari pada menteri-menteri yang diharapkan oleh Pak Jokowi," ungkap Bamsoet lagi.

Sebelumnya ketua DPP PDIP demisioner Puan ‎maharani memastikan sudah dilakukan pembahasan secara tertutup dan terbatas mengenai siapa nama-nama yang akan diajukan PDIP ke Presiden Jokowi.

Bahkan Puan menegaskan bahwa partainya dipastikan akan mengajukan lebih dari 10 nama menteri ke Jokowi. Nama para calon ini juga sudah ada di kantong ‎Megawati Soekarnoputri, Ketum PDIP.

Menurut Politisi yang juga Menteri Koordinator Bidang pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia itu, jumlah tersebut sangatlah wajar dan tidak berlebihan.

Pasalnya sebagai partai pemenang pemilu, wajar jika PDIP minta jatah lebih banyak di kursi kabinet.

Pengamat: bakal sulitkan Jokowi

Peneliti politik Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandes menilai pernyataan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri yang meminta kursi menteri terbanyak kepada Presiden RI Joko Widodo dalam kabinet 2019-2024 akan menyulitkan Jokowi.

Menurutnya jika permintaan tersebut dikabulkan maka akan mengorbankan janji Jokowi untuk membentuk kabinet dari kelompok profesional.

"Saya kira permintaan yang berat bagi Presiden karena delapan kursi pertama dari sisi nominal itu cukup besar sehingga kalau itu dipenuhi oleh Prediden, maka Presiden akan mengorbankan janjinya soal membentuk kabinet dari kelompok profesional," kata Arya usai diskusi tentang "Demokrasi dan Penegakan HAM di Masa Depan" di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, pada Jumat (9/8/2019).

Baca: Pria Kamboja berhasil diselamatkan setelah terjebak empat hari di gua sempit: Saya sempat kehilangan harapan hidup

Selain itu, hal itu juga menurutnya, akan menganggu keseimbangan dalam internal koalisi partai pendukungnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat