Membanggakan, Taspen Masuk Top 45 Inovasi Layanan Publik - News
TASPEN berhasil masuk dalam TOP 45 Inovasi Layanan Publik yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Inovasi yang dilakukan TASPEN dalam penghargaan ini adalah Program WIRAUSAHA PINTAR.
Prestasi ini merupakan wujud komitmen TASPEN dalam upaya meningkatkan kesejahteraan ASN melalui pembekalan Wirausaha untuk mempersiapkan ASN dalam menghadapi masa purnatugas. Tujuan dari Program ini adalah memberikan pemahaman dan membuka mindset serta minat ASN terhadap wirausaha melalui pembekalan tentang wirausaha guna mempersiapkan ASN menghadapi masa purnatugas.
Selama keikutsertaan TASPEN dalam kompetisi tersebut, TASPEN berhasil meraih TOP 40 dalam tahun pertama keikutsertaannya dan pada tahun ini TASPEN masuk dalam TOP 45. Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik tahun 2019 ini diikuti oleh 3156 peserta instansi yang terdiri dari Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN dan BUMD.
Pada beberapa tahun terakhir TASPEN telah melahirkan banyak inovasi untuk kemudahan pelayanan para peserta, antara lain Aplikasi TASPEN Mobile, Layanan Klaim Otomatis, One Hour Service, Otentikasi Digital Melalui Smartphone serta yang terkini ialah Wirausaha Pintar.
Pelayanan TASPEN pun sudah terbukti dengan diraihnya Sertifikasi ISO Terbaru yaitu ISO 9001:2015 dengan menerapkan Sistem Manajemen Mutu untuk Proses Bisnis Inti Perusahaan, yaitu: “Layanan Klim THT dan Pensiun dengan Dukungan Data yang Akurat pada Kantor Cabang PT TASPEN (PERSERO)”.
Dengan Penghargaan ini, tentunya akan meningkatkan motivasi dan semangat Insan TASPEN dalam memberikan layanan kepada pesertanya di seluruh Indonesia.
TASPEN merupakan BUMN yang mengelola Jaminan Sosial bagi para ASN dan Pejabat Negara di seluruh Indonesia dengan 4 program unggulan yang terdiri dari Program THT, Pensiun, Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian. (*)
Terkini Lainnya
TASPEN berhasil meraih TOP 40 dalam tahun pertama keikutsertaannya dan pada tahun ini TASPEN masuk dalam TOP 45.
Prof Suparji Nilai Revisi UU Polri Sebuah Kebutuhan dan Keniscayaan
BERITA TERKINI
berita POPULER
Terbongkar di Sidang PK Saka Tatal, Begini Kondisi Jasad Vina dan Eky saat di Rumah Sakit
Breaking News: KAI Operasikan KA Blambangan Ekspress Rute Pasar Senen-Ketapang, Tarifnya Rp 505 Ribu
Mayor Jenderal TNI Purn Harfendi, S.IP., M.Sc.
Profil 4 Jenderal Polisi yang Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK Periode 2024-2029
Terungkap, Johnny G Plate dan Subkontraktor Lakukan 'Pertemuan Gelap' di Hotel hingga Lapangan Golf