androidvodic.com

Dubes Tantowi Minta Sang Adik Helmy Yahya Utamakan Jalur Rekonsiliasi - News

TRIBUNNEEWS.COM, JAKARTA - Kemelut di TVRI yang melibatkan Direktur Utama Helmy Yahya dan Dewan Pengawas TVRI rupanya mendapat perhatian dari Tantowi Yahya, Duta Besar RI untuk Selandia Baru yang juga kakak kandung Helmy Yahya.

Tantowi Yahya berharap sang adik mengutamakan jalur rekonsiliasi dalam penyelesaian konflik yang membuat dirinya dipecat dari jabatan Direktur Utama TVRI.

Menurutnya, upaya rekonsiliasi menjadi solusi di antara direksi dan Dewan Pengawas (Dewas) TVRI.

"Saya secara konsisten memberikan dukungan semangat kepada Helmy Yahya. Saya juga terus mendorongnya untuk melakukan rekonsiliasi dengan Dewas," kata Tantowi ketika dihubungi Tribun Network dari Jakarta, Sabtu (18/1/2020).

Lebih lanjut Tantowi menginginkan agar kedua belah pihak dapat menurunkan ego masing-masing.

"Kedua belah pihak harus menurunkan egonya untuk kepentingan lebih besar yakni masyarakat yang sudah kembali menggandrungi TVRI," kata pria yang terkenal suka menyanyikan lagi country itu.

Sebagai kakak, Tantowi mengaku selalu mendukung dan memberikan semangat kepada Helmy Yahya.

Baca: Buntut Pemecatan Dirut TVRI, Ini Kata Tantowi Yahya Saat Helmy Yahya Dirundung Masalah

Baca: Helmy Yahya Resmi Dicopot, Tantowi Yahya Sebut sang Adik Tak Pernah Sendiri

"Kami berkomunikasi terus sejak sebelum pemecatan (16 Januari 2020). Saya terus memberi semangat kepadanya," tutur politisi Partai Golkar itu.

Tantowi Yahya juga memberikan dukungan kepada Helmy Yahya melalui pernyataan di akun Instagram. Ia mengunggah potret kebersamaan mereka pada Jumat.

Ia menuliskan ungkapan semangat untuk Helmy agar kuat menghadapi polemik di tubuh televisi pertama di Indonesia itu.

"Stay strong my brother! Gold is Gold. This will make you bigger. You'll never walk alone.... (Tetap kuat saudaraku! Emas adalam emas. Ini akan membuatmu lebih besar. Kamu tidak sendiri)," tulisnya.

Unggahan Tantowi itu pula membuat netizen memberi dukungan agar Helmy mampu melewati proses hukum yang akan ditempuhnya.

Helmy Yahya diberhentikan dari jabatan sebagai Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI pada 16 Januari 2020.

Dewas Pengawas menilai, Helmy tidak menjawab atau memberi penjelasan mengenai program siaran berbiaya besar antara lain Liga Inggris dan tertib administrasi anggaran TVRI.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat