androidvodic.com

News, JAKARTA - Wakil Presiden RI Maruf Amin meninjau pelaksanaan vaksinasi tahap 2 di Sentra Vaksinasi yang diselenggarakan Kompas Gramedia dan Neo Clinic di Bentara Budaya Jakarta (BBJ) di kawasan Palmerah, Jakarta Pusat, Kamis (23/9/2021).

Sentra vaksinasi dosis kedua ini diselenggarakan selama 15 hari mulai dari 14 September 2021 hingga 15 Oktober 2021.

Mengusung tema #BerkolaborasiUntukIndonesia, vaksinasi Covid-19 dosis kedua ini ditargetkan untuk diikuti oleh 10.000 pekerja dengan dukungan penuh Pemerintah.

"Saya apresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih atas peran dan kontribusi nyata dalam melakukan upaya percepatan vaksinasi melalui Sentra Vaksinasi Dosis Kedua ini, seperti yang dilakukan pada hari ini hingga 5 Oktober 2021 mendatang," ungkap Wapres.

Wapres menambahkan, kunci terwujudnya keberhasilan penanganan pandemi Covid-19 sangat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah program vaksinasi yang berperan vital dan sangat penting.

Jenis vaksin yang akan diberikan adalah AstraZeneca, bekerja dengan cara merangsang tubuh untuk membentuk antibodi yang dapat melawan infeksi virus Covid-19 disimpulkan efikasi atau tingkat efektifitas AstraZeneca mencapai 63–75 persen.

Vaksun AstraZeneca telah dinyatakan lolos uji klinis dan sudah mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) atau izin penggunaan darurat dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

Sebelumnya, Pemerintah telah menentukan target sasaran vaksinasi dalam mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity sebanyak 208.265.720 orang.

Baca juga: Tinjau Sentra Vaksinasi di BBJ, Wapres Sampaikan Apresiasi Atas Kontribusi Kompas Gramedia Group

Per 12 September 2021 lalu, jumlah masyarakat yang telah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama yaitu 72.766.195 orang atau 34,94 persen.

Sedangkan jumlah masyarakat yang telah mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis kedua hanya sejumlah 41.734.734 orang atau sekitar 20,04% dari total target sasaran vaksinasi.

Baca juga: Wapres Maruf Tinjau Pelaksanaan PTM di SMAN 19 Kabupaten Tangerang

Sesuai rekomendasi World Health Organization (WHO), program vaksinasi harus dilakukan dengan memberikan dua dosis untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam mencegah penularan virus Covid-19.

Baca juga: Bersyukur Penanganan Covid-19 di RI Diapresiasi Dunia, Wapres Bicara Persiapan Hadapi Fase Endemi

Neoclinic merupakan klinik kesehatan berbasis teknologi yang dikembangkan oleh Ralali.com kembali berkolaborasi dengan Kompas Gramedia melaksanakan

Sebelumnya, Neoclinic dan Kompas Gramedia telah berhasil menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 dosis pertama pada Juli lalu yang diikuti oleh 10.000 pekerja media.

“Kegiatan Sentra Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua ini diharapkan dapat segera memenuhi target pemerintah dalam percepatan program vaksinasi untuk memutus rantai penyebaran virus corona," ungkap Joseph Aditya, CEO Ralali.com.

"Melalui Neoclinic, klinik kesehatan berbasis teknologi yang dikembangkan Ralali.com, kami terus berupaya terjun secara langsung untuk bantu penanggulangan Covid-19 demi mewujudkan herd immunity,” imbuhnya.

Seluruh penyelenggaraan kegiatan vaksinasi tahap 2 ini menerapkan protokol kesehatan. Peserta yang masuk akan dibatasi dan ruangan vaksinasi akan disteril secara berkala setiap pergantian kelompok peserta yang mengikuti vaksin.

Neoclinic saat ini memiliki 5 cabang di 3 kota, masing-masing diPuri Kembangan, Palmerah, Pagedangan BSD, hingga Surabaya Dyandra, Surabaya Flamingo, dan Surabaya Hotel Zoom.

Klinik ini menyediakan layanan Swab Test Home Service, Swab Test Drive Thru/Walk-in, serta Vaksinasi Covid-19.