androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Fransiskus Adhiyuda

News, JAKARTA - Direktur Eksekutif Manager Pelaksanan Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengungkapkan kisah sukses para pemerima Kartu Prakerja yang sukses menekuni bidangnya saat ini.

Puspa bercerita bagaimana dirinya mendapat banyak cerita inspiratif dari para pemerima Kartu Prakerja.

Salah satunya, Rio, warga Manado, Sulawesi Utara. Puspa menuturkan, jika Rio merupakan peserta Kartu Prakerja yang kini sukses mendapatkan pekerjaannya.

Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 22, Inilah Syarat dan Cara Daftar di www.prakerja.go.id

"Nah, contohnya adalah Pak Rio dari Sulawesi Utara, kota Manado. Beliau dulunya Satpam pendidikannya SMA dan di PHK," kata Puspa dalam dialog produktif Apa Kabar Kartu Prakerja yang disiarkan kanal YouTube FMB9ID_IKP, Kamis (23/9/2021).

"Kemudian ikut mengambil prakerja, mengambil pelatihan bagaimana melakukan marketing di internet dan juga photoshop," tambahnya.

Kemudian, kata Puspa, berbekar sertifikasi Kartu Prakerja, Rio mendaftar di salah satu perusahaan telekomunikasi. Tugasnya untuk memasang iklan diskon di perusahan tersebut.

Baca juga: Kapan Kartu Prakerja Gelombang 22 Dibuka? Berikut Syarat dan Informasinya

Lalu, hingga suatu moment dimana manager perusahaan itu menawarkan Rio untuk membuat iklan sendiri di perusahaan tersebut.

Karena berbekal pelatiahan, Rio pun mengiyakan tawaran managernya.

"Karena dia sudah menganbil pelatihan photoshop, akhirnya sekarang Pak Rio ini telah menjadi
Supervisior di 7 kab/kota di Sulawesi Utara," ungkap Puspa.

Tak hanya cerita Rio, kata Puspa, ada pula cerita inspiratif Putri Dewi.

Dimana, Dewi merupakan salah satu tamanan SMA yang berkerja sebagai Cleaning Service di sebuah perusahaan media televisi.

Melalui program pelatihan Kartu Prakerja, Dewi memgambil khursus video editing dan jurnalistik.

"Dan sekarang Mbak Dewi bekerja di MCR dan juga menjadi Jurnalis yang mencari berita dan mengedit video sendiri untuk bisa diupload di televisi swasta di Ternate, Maluku Utara," tutur Puspa.