Sejarah Hari Hak Asasi Manusia Sedunia 10 Desember, Berikut Tema Hari HAM Sedunia 2021 - News
News - Berikut sejarah Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia, dilengkapi tema dan faktanya.
Hari Hak Asasi Manusia atau Human Rights Day diperingati setiap tanggal 10 Desember.
Tahun 1948, Majelis Umum PBB mengadopsi dan memproklamirkan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia.
Dokumen tersebut paling banyak diterjemahkan di seluruh dunia dan tersedia lebih dari 500 bahasa.
Hal ini telah menginspirasi sebagian negara untuk mulai memperlakukan setiap orang berdasarkan hak untuk hidup, kebebasan, dan hak lainnya.
Baca juga: Hari Antikorupsi Sedunia 9 Desember 2021: Sejarah, Tema, dan Link Twibbon
Sejarah Hari Hak Asasi Manusia Sedunia
Dilansir nationaltoday.com, Hari Hak Asasi Manusia Sedunia bertujuan untuk memperingati Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia yang diadopsi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1948.
Tujuan Deklarasi Hak Asasi Manusia Sedunia adalah untuk menetapkan standar hidup bersama bagi semua orang di seluruh dunia yang menjadi hak setiap orang.
Selain itu juga untuk mendorong semua negara anggota PBB agar berjuang menuju standar hidup bagi warga negaranya.
Catatan sejarah mengenai Hak Asasi Manusia
1. Perbudakan dihapuskan di Amerika Serikat, mengikuti Inggris dan Prancis (1865)
2. Holocaust (1941-1945)
Holocaust adalah periode yang benar-benar mengerikan dalam sejarah dan menyebabkan kematian 11 juta orang (dan banyak lagi yang tersiksa), yang hidupnya dianggap 'tidak penting' oleh Hitler dan Nazi Jerman.
3. Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia diadopsi (1948)
Terkini Lainnya
Hari Hak Asasi Manusia
Berikut ini sejarah Hari Hak Asasi Manusia Sedunia, dilengkapi tema dan faktanya.
BERITA TERKINI
berita POPULER
Sidang PK Saka Tatal, Ini 8 Bukti Baru yang Dimiliki: Tak Ditemukan Luka Tusuk di Jasad Eky
Sosok Wapres ke-9 RI Hamzah Haz di Mata Ganjar, Gus Fahrur, hingga Cholil Nafis
MA Perintahkan Aset Rafael Alun Dikembalikan, JPU KPK: Hakim Tak Dukung Upaya Pemberantasan Korupsi
Video Penasihat Polri Nilai Pengakuan Dede 'Mlempem' Tak Ancam Nasib Iptu Rudiana: Bukan Bela Polisi
Ditemani Gibran, Jokowi Melayat ke Rumah Duka Mantan Wapres Hamzah Haz