SOSOK Saor Siagian yang Laporkan Irjen Ferdy Sambo dan Bharada E, Pernah Ditantang Fahri Hamzah - News
News - Sosok Saor Siagian, anggota Tim Advokat Penegakan Hukum dan Keadilan (TAMPAK) yang melaporkan Bharada E dan Irjen Ferdy Sambo terkait kasus penembakan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Saor melaporkan Bharada E dan Ferdy Sambo ke Propam Polri.
Ia berpendapat kedua orang tersebut perlu diselidiki lebih lanjut.
"Kenapa Irjen Ferdy Sambo kita laporkan kepada Propam Polri? Karena peristiwa terbunuhnya Brigadir J ada di rumah dinasnya," ungkap Saor Siagian, dikutip News dari tayangan YouTube Kompas TV.
Lantas, siapakah sosok Saor Siagian?
Menurut Google, Saor Siagian lahir pada 9 Mei 1962 atau saat ini berusia 60 tahun.
Baca juga: Bharada E Ungkap Sejumlah Informasi soal Penembakan Brigadir J, Istri Ferdy Sambo juga Diperiksa
Ia adalah putra asli Batak.
Selain sebagai pengacara, Saor juga dikenal sebagai aktivis Hak Asasi Manusia (HAM).
Ia merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia (UKI), sebagaimana dikutip dari reporter.uki.ac.id.
Meski tak lagi menjadi mahasiswa UKI, Saor tetap aktif di organisasi khusus alumni almamaternya.
Ia tercatat pernah terpilih menjadi Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA UKI) periode 2016-2020.
Pada 2012 silam, Saor termasuk dalam daftar 21 Tokoh Kristiani 2012 pilihan Majalah Kristen Nawastu.
Dalam catatan News, Saor Siagian pernah menjadi kuasa hukum Abraham Samad dan Novel Baswedan.
Pada 2015, ia pernah menjadi kuasa hukum eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad, terkait kasus dugaan penyalahgunaan wewenang.
Terkini Lainnya
Polisi Tembak Polisi
Saor Siagian melaporkan Irjen Ferdy Sambo dan Bharada E ke Propam Polri terkait kasus penembakan Brigadir J.
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
TNI Berencana Ubah Puspen jadi Puskominfo, Struktur Organisasi Bakal Sama Seperti Perusahaan Media
KPK Dalami Rekening 'Orang Kepercayaan' Bupati Nonaktif Labuhanbatu
Pekerja Kurir dan Logistik Terancam PHK, Buruh: Sumbernya UU Cipta Kerja
Mabes TNI Tunggu Penyelidikan Kasus Wartawan Tewas Terbakar Usai Beritakan Dugaan Bisnis Judi
PDIP: Kita Tak Pernah Berseberangan dengan Jokowi