Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 196, 197: Melengkapi Tabel Daya Tarik Indonesia - News
News - Simak kunci jawaban materi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas 8 SMP halaman 196, 197.
Pada halaman 196, 197 ini terdapat soal untuk melengkapi tabel daya tarik Indonesia dan faktor pendorong bangsa barat ke Indonesia.
Pada buku IPS kelas 8, siswa belajar mengenai materi kedatangan bangsa-bangsa barat ke Indonesia serta latar belakang kedatangan bangsa barat ke Tanah Air.
Keunggulan lokasi Indonesia berperan penting dalam kegiatan ekonomi, transportasi dan komunikasi bagi masyarakat, beberapa keunggulan itu juga menjadi daya tarik bangsa-bangsa asing datang ke Indonesia.
Sebelum kedatangan bangsa asing, wilayah Indonesia telah berkembang maju sebgai pusat ekonomi, sosial, dan politik bangsa-bangsa Asia.
Baca juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 9 Halaman 45 46 Cara Hitung Pembagian Perpangkatan dan Akar Kuadrat
Berikut soal dan kunci jawaban IPS kelas 8 halaman 196 dan 197:
1. Bentuklah kelompok dengan anggota 3–4 orang.
2. Carilah referensi tentang latar belakang kedatangan bangsa Barat ke Indonesia menggunakan ensiklopedia, buku di perpustakan, atau internet.
3. Dengan menggunakan berbagai sumber, jawablah pertanyaan di bawah ini.
a. Daya tarik apa saja yang mendorong kedatangan bangsa-bangsa Barat ke Indonesia?
b. Faktor pendorong apa saja yang menyebabkan bangsa-bangsa Barat datang ke Indonesia?
4. Tuliskan hasil diskusimu pada tabel berikut!
Jawaban:
1. Daya tarik Indonesia: Indonesia menghasilkan rempah-rempah.
Terkini Lainnya
Kunci Jawaban
Kunci jawaban IPS kelas 8 halaman 196, 197. melengkapi tabel faktor pendorong dan daya tarik bangsa asing ke Indonesia
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh September 2024 pada Bulan Rabiul Awal 1446 H
Link Download Surat Lamaran dan Surat Pernyataan CPNS Kemenag 2024
Jaksa Hadirkan 7 Saksi Sidang Pungli di Rutan KPK, Satu di Antaranya Terpidana Kasus Korupsi IPDN
Pengamat Nilai Kapolri Tidak Bisa Diintervensi
Angka 11 dan Kekecewaan Prabowo, Benarkah Anies Baswedan Minta Maaf?