androidvodic.com

Reaksi Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Ditanya soal Peluang Maju Capres 2024 - News

News, JAKARTA - Nama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa muncul sebagai kandidat calon presiden atau capres yang diajukan Partai Nasdem.

Apa reaksi Andika soal rekomendasi itu?

Saat ditanya wartawan, Andika Perkasa tersenyum dan tertawa kecil.

Itulah reaksi Andika Perkasa saat ditanya beberapa hal usai rapat bersama Komisi I DPR dengan Kementerian Pertahanan dan TNI di Kompleks Parlemen, Senin (5/9/2022).

Andika mengatakan fokus menjalani tugasnya sebagai Panglima TNI hingga pensiun. Andika bakal pensiun dalam 3 bulan mendatang, tepatnya pada Desember 2022.

"Saya, kan, masih Panglima TNI. Saya akan bertugas sampai saya pensiun, ya," kata Andika saat ditemui di Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2022) seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Disebut Tidak Harmonis dengan KSAD Jenderal Dudung, Jenderal Andika Singgung Mengenai Tupoksi

Rekomendasi Nasdem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh mengumumkan tiga nama calon presiden (capres) yang diusungnya.

Tiga nama kandidat capres tersebut, ialah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Pengumuman itu, disampaikan Surya Paloh dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di JCC Senayan pada Jumat (17/6/2022) malam.

Surya Paloh menilai dari ketiga kandidat capres merupakan pilihan kader-kader NasDem di Rakernas.

"Saya akan bacakan, penetapan rekomendasi bakal capres pada Pemilu 2024. Pertama, Anies Rasyid Baswedan. Kedua, Muhammad Andika Perkasa. Ketiga, Ganjar Pranowo," katanya.

Surya Paloh mengatakan, ketiganya disebut memiliki kualifikasi yang sama.

"Tiga nama ini adalah pilihan rakernas, tidak ada yang kurang satu sama lain di antara 3 nama ini, nilainya sama di mata saya sebagai Ketua Umum DPP."

"Kualifikasinya sama, itulah komitmen dan penghargaan saya kepada saudara-saudara (kader NasDem)," imbuhnya.

Setelah menetapkan tiga kandidat bakal calon presiden pada pemilu 2024, Surya Paloh akan mengerucutkan tiga nama menjadi satu nama untuk diusung sebagai capres definitif.

Nantinya, satu nama yang diusung NasDem, diprediksi baru ditentukan Surya Paloh pada akhir tahun 2022.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat