Nadiem Makarim Sebut Indonesia Kini Menjadi Inovator Pendidikan Tinggi - News
Laporan Wartawan News, Fahdi Fahlevi
News, BALI - Mendikbudristek Nadiem Makarim mengatakan saat ini Indonesia tidak lagi mengejar ketertinggalan di dunia pendidikan.
Indonesia, kata Nadiem, telah menjadi inovator pada sektor pendidikan tinggi.
"Tidak lagi Indonesia mengejar ketertinggalan. Nanti kita lihat hasilnya. Sekarang, untuk pertama kalinya Indonesia menjadi inovator pendidikan tinggi," kata Nadiem dalam Festival Kampus Merdeka di Pulau Kura-Kura, Denpasar, Bali, Senin (14/11/2022).
Nadiem mendorong pelaksanaan Kampus Merdeka Mandiri di seluruh perguruan tinggi.
Baca juga: Kemenag-Kemendikbudristek Kerja Sama Penguatan Moderasi Beragama di Sekolah
Menurut Nadiem, Kampus Merdeka membuka kesempatan mahasiswa mencari pengalaman.
"Kampus Merdeka memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mencari pengalaman di dunia nyata," ucap Nadiem.
Dirinya mengungkapkan MBKM diluncurkan pada tahun 2020 untuk mentransformasi pendidikan tinggi di Indonesia.
Mahasiswa kini didukung penuh untuk menjalankan delapan jenis kegiatan belajar di luar kampus.
Kegiatan itu seperti membangun desa, proyek kemanusiaan, kegiatan wirausaha, penelitian, pertukaran pelajar, kampus mengajar atau asistensi mengajar, melakukan studi atau proyek independen, dan magang atau praktik kerja.
Terkini Lainnya
Nadiem Makarim mengatakan Indonesia tidak lagi mengejar ketertinggalan di dunia pendidikan, telah menjadi inovator pada sektor pendidikan tinggi.
Bakal Hidangkan Kuliner Nusantara untuk Paus Fransiskus, Panitia: Mungkin Pecel Lele
BERITA REKOMENDASI
Didaftarkan ke UNESCO, Panganan Tempe Diharapkan Bisa Mendunia
BERITA TERKINI
berita POPULER
5 Poin Surat Pernyataan Hasyim Asy'ari ke Korban: Janjikan Apartemen, Berkabar Minimal Sehari Sekali
Sudirman Said: Anies Baswedan Justru yang Meninggalkan Saya, Bukan Sebaliknya
Jebolan Sarjana FH Unsoed, Harta Ketua KPU Hasyim Asyari Naik Hampir Rp 2 Miliar dalam Tiga Tahun
Selain Paksa Setubuhi CAT di Belanda, Hasyim Asy'ari Juga Sebar Informasi Rahasia KPU ke PPLN
Soal Kematian Afif, Kapolda Sumbar: Lompat ke Sungai, Bukan Dianiaya Polisi, Itu Keyakinan Kami