Hari Guru Nasional 2022: Sejarah, Tema, dan Logo Beserta Link Download-nya - News
News - Berikut adalah sejarah, logo, dan tema Hari Guru Nasional 2022.
Hari Guru Nasional 2022 diperingati setiap 25 November, yang tahun ini jatuh pada hari Jumat (25/11/2022).
Peringatan Hari Guru Nasional 2022 pertama kali ditetapkan oleh Presiden Soeharto melalui Keputusan Presiden Nomor 78 tahun 1994.
Penetapan Hari Guru Nasional juga bertepatan dengan hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Tujuan dari peringatan ini adalah untuk menghormati guru, sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.
Lalu bagaimana awal mula diperingatinya Hari Guru Nasional?
Baca juga: 30 Link Twibbon Hari Guru Nasional 2022, Lengkap dengan Cara Buat dan Bagikan di Media Sosial
Simak sejarah awal mula diperingatinya Hari Guru Nasional, dikutip dari bone.go.id.
Sejarah Hari Guru Nasional 2022
Awal mula diadakannya Hari Guru Nasional 2022 bermula dari adanya Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB).
PGHB adalah organisasi perjuangan para guru pribumi pada masa pemerintahan Hindia yang berdiri pada tahun 1912.
Anggotanya tergabung dalam PGHB bertugas di sekolah desa serta sekolah rakyat.
Saat itu tidak mudah bagi PGHB untuk memperjuangkan nasib para anggotanya yang memiliki pangkat, status sosial, dan latar belakang pendidikan yang berbeda.
Selanjutnya PGHB berkembang menjadi beberapa organisasi guru, antara lain:
1. Perserikatan Normaalschool (PNS),
Terkini Lainnya
Hari Guru Nasional
Simak sejarah, logo dan tema Hari Guru Nasional 2022, diperingati tiap 25 November, ditetapkan oleh Presiden Soeharto bertepatan dengan lahirnya PGRI.
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
5 Poin Surat Pernyataan Hasyim Asy'ari ke Korban: Janjikan Apartemen, Berkabar Minimal Sehari Sekali
Sudirman Said: Anies Baswedan Justru yang Meninggalkan Saya, Bukan Sebaliknya
Jebolan Sarjana FH Unsoed, Harta Ketua KPU Hasyim Asyari Naik Hampir Rp 2 Miliar dalam Tiga Tahun
Selain Paksa Setubuhi CAT di Belanda, Hasyim Asy'ari Juga Sebar Informasi Rahasia KPU ke PPLN
Soal Kematian Afif, Kapolda Sumbar: Lompat ke Sungai, Bukan Dianiaya Polisi, Itu Keyakinan Kami