Kemendikbudristek: Kompetensi Digital Wajib Dimiliki Pelajar Vokasi di Era Industri 4.0 - News
Laporan wartawan News, Fahdi Fahlevi
News, JAKARTA - Kemendikbudristek berupaya menyiapkan talenta-talenta digital untuk mengisi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) strategis di Kawasan Prioritas Nasional, yaitu Kawasan Industri dan Kawasan Ekonomi Khusus.
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Kiki Yuliati mengatakan bahwa kompetensi digital menjadi keahlian yang sangat penting dan dibutuhkan untuk bisa bersaing dan survive di industri 4.0.
“Tentu bukan hanya hard skills mengenai komputasi, otomatisasi, dan digitalisasi saja, tetapi juga soft skills tentang hal-hal yang tidak bisa dilakukan oleh mesin, seperti leadership, komunikasi, critical thinking, problem solving,” kata Kiki melalui keterangan tertulis, Jumat (9/12/2022).
Kiki meminta para siswa vokasi menyerap sebanyak-banyaknya pengalaman dan mempelajari soft skills penting termasuk menjadi pribadi yang memiliki Profil Pelajar Pancasila.
Baca juga: PT Pupuk Kaltim Dorong Program Pendidikan Vokasi sebagai Upaya Mempersiapkan SDM Terampil
Menurut Kiki, semangat Merdeka Belajar pendidikan vokasi diwujudkan dengan membuka diri untuk mengajak seluruh stakeholder, entitas dunia kerja, dunia usaha yang besar hingga UMKM, NGO, pemerintah daerah, serta kementerian atau lembaga untuk masuk bersama berkolaborasi menyusun langkah konkret.
"Kerja sama ini harus mendalam, menyeluruh, dan berkelanjutan," kata Kiki.
Seperti diketahui, Kemendikbudristek menggelar SMK Digital Bootcamp.
Baca juga: Cetak Insan Vokasi Bertalenta, Lazada Berdayakan Siswa SMK Lewat Program ‘Naik KeLaz’
SMK Digital Bootcamp merupakan program pelatihan intensif kepada perwakilan peserta didik dan guru dari SMK pelaksana program Berbasis Industri 4.0 serta SMK pelaksana program Pusat Keunggulan sektor prioritas hospitality dan ekonomi kreatif tahun 2022, baik skema regular maupun pemadanan dukungan.
Pelatihan SMK Digital Bootcamp terdiri atas rangkaian materi di dalam dan luar ruang kelas, mulai dari webinar dan penugasan pra acara, talk show & workshop, idea show case, adventure journey, api ekspresi, hingga digital exhibition.
Terkini Lainnya
Kompetensi digital menjadi keahlian yang sangat penting dan dibutuhkan untuk bisa bersaing dan survive di industri 4.0.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiwo Serahkan Program Sosial BI ke PMI Jakarta Utara
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Eks Wakapolri Buka Suara, Pegi Setiawan Harus Dapat Rp 100 Miliar Jika Korban Salah Tangkap Polisi
Struktur Pengurus DPP PDIP Terbaru, Adian Napitupulu Jadi Wakil Sekjen
7 Fakta Sidang Praperadilan Pegi Tersangka Kasus Vina Cirebon, Putusan Bakal Dibacakan Senin Depan
Doa Awal Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H, Ini Keutamaan Bulan Muharram
Bawaslu Respons Putusan DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kami Hormati dan Awasi