androidvodic.com

Presiden Jokowi Jadi Korban Polusi Udara, Sebulan Alami Batuk - News

News, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan polusi udara di wilayah Jabodetabek semakin memburuk dalam satu minggung terakhir.

Hal ini disampaikan Jokowi saat memimpin rapat terbatas (ratas) yang membahas polusi udara.

"Tanggal 12 Agustus 2023 yang kemarin kualitas udara di DKI Jakarta di angka 156 dengan keterangan tidak sehat," kata Jokowi dalam ratas di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (14/8/2023).

Jokowi menjelaskan ada sejumlah faktor penyebab memburuknya kualitas udara di Jabodetabek.

Satu di antara faktonya yakni terjadinya kemarau panjang selama tiga bulan terakhir ini yang menyebabkan peningkatan konsentrasi polutan tinggi.

Bahkan Jokowi juga disebut mengalami batuk selama 4 minggu akibat polusi udara di Jakarta.

Menurut dokter ada kontribusi buruknya kualitas udara, sehingga menyebabkan Presiden Jokowi mengalami batuk.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan Jokowi meminta jajarannya mengambil langkah konkret untuk menangani polusi udara di DKI Jakarta.

Hal itu disampaikan Sandiaga Uno usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (14/8/2033).

"Presiden minta dalam waktu satu minggu ini ada langkah konkret," kata Sandiaga Uno usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/8/2033).

Sandiaga mengatakan Presiden Jokowi sudah mengalami batuk selama 4 minggu.

Jokowi Batuk 4 Minggu Akibat Polusi Udara di Jakarta

Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut mengalami batuk selama 4 minggu akibat polusi udara di Jakarta.

Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Jokowi meminta jajarannya mengambil langkah konkret untuk menangani polusi udara di DKI Jakarta.

Hal itu disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (14/8/2033).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat