androidvodic.com

PDIP Kritik Program Food Estate Jokowi, Pengamat: Jangan Cuma Kecam, Gunakan Hak Interpelasi di DPR - News

News, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto mengkritik tajam program Presiden Jokowi soal Food Estate.

Ia mengatakan mengatakan proyek food estate atau lumbung pangan merupakan bagian dari kejahatan lingkungan hidup.

Pernyataan Hasto itu terkait temuan soal Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) tentang adanya dugaan uang hasil kejahatan lingkungan sebesar Rp 1 triliun mengalir ke partai politik (parpol).

"Kami mengapa memberikan suatu catatan yang sangat kuat terkait dengan upaya yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi untuk membangun food estate," kata Hasto seusai menghadiri acara pemberian rekor MURI kepada PDIP terkait pengobatan gratis di Ciawi, Bogor, Selasa (15/8/2023) kemarin.

Hasto menyampaikan bahwa politik seharusnya merawat kehidupan dan menjaga bumi pertiwi.

"Namun dalam praktik pada kebijakan itu ternyata disalahgunakan, kemudian hutan-hutan justru ditebang habis, dan food estate-nya tidak terbangun dengan baik. Itu merupakan bagian dari suatu kejahatan terhadap lingkungan," kata Hasto.

Pernyataan Hasto ini ditanggapi Analis dan Pengamat Ekonomi, Sosial, dan Politik sekaligus Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa.

Menurutnya apa yang dilakukan PDIP ini terbilang aneh, apalagi yang dikritik adalah program kader partainya yang kini berkuasa.

"Soal food estate ini saya kira bukan hal yang harus dikritik habis oleh PDIP untuk saat ini karena ide dan gagasannya pun muncul di pemerintahan Presiden Jokowi yang notabene kader PDIP maka harusnya ini sudah dievaluasi sejak awal," katanya kepada News, Rabu (16/8/2023).

"Justru statement ini semakin bernada minor dan cenderung kontraproduktif jika melihat momentum yang bertepatan tahun politik, saya pikir hal ini barangkali menjadi sinyalmen yang digunakan sebagai kampanye politik oleh PDIP semata untuk mencoba menggerus elektoral parpol tertentu."

Menurut Henry, jika memang ada kesalahan dalam proses perencanaan dan pelaksanaan food estate, PDIP bisa mendorong para wakilnya di DPR menggunakan hak interpelasinya kepada Jokowi agar terang benderang problem ini. Jangan sampai, katanya, sifatnya hanya tudingan yang subjektif dan tendesius.

Sementara Analis politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago juga angkat suara mengomentari sikap PDIP.

"Itu wajar jika isu food estate dimainkan oleh kubu lawan PDIP di 2024, yakni Pak Prabowo. Cuma sebagai pengamat saya ingin mendudukkan persoalan ini secara jernih," ujar Arifki kepada News.

Menurutnya, Food Estate ini program yang dikeluarkan oleh Pak Jokowi karena agenda untuk menjawab soal keresehan tentang ketahanan pangan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat