Inovasi Agrokonservasi Biosoildam MA-11 untuk Mempertahankan Sektor Pertanian dari Dampak El Nino - News
Laporan Wartawan News, Eko Sutriyanto
News, JAKARTA - Imbas perubahaan iklim memicu kemarau sehingga menyebabkan sejumlah wilayah mengalami kekeringan dan mengalami krisis air.
Kondisi yang dipicu fenomena El Nino ini dikhawatirnya akan memberikan dampak atau tantangan pada sektor pangan seperti pertanian.
Fakta ini mendorong para ilmuwan mencari solusi untuk mengatasi masalah ini, salah satunya dilakukan oleh Dr Ir Nugroho Widiasmadi, seorang inovator di bidang agrokonservasi.
Dosen Teknik Universitas Wahid Hasyim ini menghadirkan teknologi Agrokonservasi Biosoildam MA-11 yang menawarkan solusi dalam menghadapi perubahan iklim ekstrim.
"Teknologi ini mampu meningkatkan hasil panen hingga 2 kali lipat, mengurangi biaya hingga 70 persen dan melindungi tanah dari paparan racun kimia, semuanya dengan biaya terjangkau," kata Nugroho kepada wartawan, Senin (25/9/2023).
Teknologi Agrokonservasi Biosoildam MA-11 ini menjadi sorotan saat Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan, dan Energi Baru Terbarukan (LIKE) di Indonesia Arena, Kawasan GBK, Jakarta pada 16-18 September 2023 yang lalu.
"Teknologi ini menjadi perhatian Kementerian KLHK dan mitra kerja dan mereka berkomitmen untuk terus mendukung inovasi seperti Agrokonservasi Biosoildam MA-11 demi menjaga lingkungan, meningkatkan ketahanan pangan dan meraih keberlanjutan," kata pria peraih penerima Kalpataru 2023 ini.
Baca juga: Festival LIKE Jadi Momentum Bersama Menghadapi Masalah Lingkungan
Festival LIKE 2023 juga menggali potensi sumber daya Energi Baru Terbarukan (EBT) dan mendorong pemanfaatan teknologi untuk menjaga kelestarian lingkungan sehingga teknologi besutan Nugroho ini menjadi pusat perhatian.
Terkini Lainnya
Nugroho Widiasmadi, seorang inovator di bidang agrokonservasi, menghadirkan teknologi Agrokonservasi Biosoildam MA-11 hadapi iklim ekstrem
5 Rumah Harvey Moeis Disita Kejagung, Ada Town House di Kebayoran Baru Jaksel
BERITA REKOMENDASI
Atasi Krisis Iklim, Pemimpin Muda Asia Upayakan Praktik Berkelanjutan
BERITA TERKINI
berita POPULER
Sahroni Minta Mabes Polri Evaluasi Polisi yang Terlibat dalam Penetapan Tersangka Pegi Setiawan
Kata Pengacara Saka Tatal usai Pegi Setiawan Bebas: Penegakan Hukum yang Sebenarnya
Sidang Korupsi di Kementan, Jaksa KPK Ingatkan Punya Bukti Chat Perselingkuhan SYL
Pantun Jaksa KPK untuk SYL: Katanya Pejuang dan Pahlawan, Dengar Tuntutan Nangis Sesengukan
Polda Jabar Kalah Sidang dari Pegi, Pengacara: Asal-asalan Tetapkan Tersangka, Akhirnya Malu Sendiri