androidvodic.com

Laporan Wartawan News Rahmat W. Nugraha

News, JAKARTA - Tafsir Al-Mishbah, tafsir Alquran karya cendikiawan muslim Muhammad Quraish Shihab kini telah bertranformasi menjadi digital.

Quraish Shihab mengungkapkan tranformasi tersebut dilakukan guna memudahkan pembacanya membaca tafsir Alquran karyanya, kapan dan di mana pun melalui Aplikasi Tafsir Al-Mishbah.

"Kita harapkan dengan diluncurkan aplikasi ini tentu hadirkan kemudahan terutama anytime dan anyware bisa membacanya," kata Quraish Shihab ditemui di Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2023).

Kemudian dikatakan ulama tafsir Indonesia itu bahwa di dalam Aplikasi Tafsir Al-Mishbah sudah disusun sedemikian rupa sehingga memudahkan akses bagi pembacanya.

"Pada aplikasi ini telah disusun sedemikian rupa sehingga topik yang diinginkan langsung bisa tersedia dan dibaca," jelasnya.

Sementara itu Direktur Pusat Studi Alquran, Muchlis M Hanafi mengungkapkan bahwa tranformasi tersebut merupakan cara untuk semakin relevan dengan perkembangan zaman.

Sehingga Tafsir Al-Mishbah bisa dimanfaatkan masyarakat seluas-luasnya.

Baca juga: Kenalkan Buku Digital Quraish Shihab, Lentera Hati Sasar Generasi Muda Islami

"Tentu dengan perkembangan zaman di era digital ini kita berupaya untuk beradaptasi selalu relevan dengan perkembangan masyarakat. Sehingga produk-produk yang dihasilkan oleh Pusat Studi Alquran terutama yang dilakukan oleh guru kita bersama dapat dimanfaatkan oleh masyarakat seluas-luasnya," kata Muchlis.

Kemudian dikatakannya saat ini tidak ada orang tidak menggunakan gadget.

Sehingga, dengan hadirnya Aplikasi Tafsir Al-Mishbah dapat diakses semua kalangan.

"Kita ingin mendekatkan ayat-ayat Alquran dengan pandangan-pandangan yang berlian dari guru kita. Sehingga dapat diakses oleh semua kalangan kapanpun dan di manapun," jelasnya.

Baca juga: Sosok Quraish Shihab, Ahli Tafsir dan Cendekiawan Muslim yang Tengah Jalani Perawatan di RS

Adapun pada peluncuran Aplikasi Tafsir Al-Mishbah ini sendiri dihadiri oleh Penulis Tafsir Al-Mishbah yang juga Pendiri Pusat Studi Alquran, Prof Dr M Quraish Shihab.

Kemudian hadir juga Dewan Pakar Pusat Studi Alquran, Tim Penerjemah Bahasa Inggris Tafsir Al-Mishbah sekaligus Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, KH Ulil Abshar Abdalla.

Turut hadir juga Penasihat Teknologi Aplikasi Tafsir Al-Mishbah, Arkka Dhiratara.

Serta Direktur Eksekutif Yayasan Dakwah Lentera Hati Indonesia sekaligus Direktur Utama Penerbit Lentera Hati, Nasywa Shihab.