androidvodic.com

Grace Natalie Bela Presiden Jokowi yang Absen di HUT ke-51 PDIP: Tidak Perlu Dipersoalkan - News

News, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Grace Natalie bela Presiden Jokowi yang absen pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 tahun PDIP,  Rabu (10/1/2024).

Menurut Grace ketidakhadiran Presiden Jokowi merupakan sebuah pembelajaran. Bahwa loyal kepada masyarakat perlu diutamakan.

Diketahui tak hadirnya Presiden Joko Widodo di HUT PDIP ke-51 tersebut, karena melangsungkan kunjungan resmi bertemu Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr di Istana Malacañang, Manila.

"Saya kira Pak Jokowi sudah memberikan pembelajaran yang sangat baik bahwa loyalitas kepada partai berakhir dan loyalitas kepada rakyat dan bangsa mesti diutamakan," kata Grace, Kamis (11/1/2024).

Ia menegaskan bahwa kunjungan Presiden Jokowi ke Filipina merupakan kunjungan kenegaraan untuk kepentingan bangsa.

Atas hal itu ia meminta mestinya semua pihak, bila memahami hal tersebut tidak perlu nyinyir, menyindir, bahkan menyerang.

"Harus ikhlas saja. Pak Jokowi lebih memilih acara kenegaraan ketimbang acara seremonial seperti HUT partai. Nggak perlu dipersoalkan lagi," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) terkonfirmasi tidak akan hadir dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 tahun PDIP.

Perayaan HUT ke-51 PDIP ini digelar di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024).

Politikus PDIP Chico Hakim menyatakan, tidak hadirnya Jokowi lantaran PDIP memang tidak memberikan undangan.

Adapun kata Chico, alasan PDIP tidak mengundang Jokowi karena kepala negara sedang melakukan tugas di luar negeri.

"Kami menghormati agenda presiden Jokowi yang memang sejak awal sebelum terjadinya acara ini dan kita masih mempersiapkan acara bahwa presiden ada kepentingan untuk pergi ke luar negeri sehingga kami tidak mengundang beliau," kata Chico kepada awak media di Sekolah Partai PDIP, Rabu (10/1/2024).

Berdasarkan pantauan Tribunnews di lokasi, beragam karangan bunga menutupi pintu pagar Sekolah Partai PDIP.

Beberapa karangan bunga itu hadir dari beberapa ketua umum partai politik rekan kerja sama dengan PDIP.

Termasuk karangan bunga dari Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo dan jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju dari PDIP.

Akan tetapi, tidak terlihat karangan bunga dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di lokasi yang sama.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat