androidvodic.com

Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami

News, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto melangsungkan pertemuan dengan Panglima Angkatan Militer Australia Jenderal Angus Campbell, pada Selasa (20/2/2024).

Pantauan News, pertemuan tersebut berlangsung di kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI, Jakarta Pusat. 

Dalam kunjungan ini Jenderal Angus J. Campbell didampingi Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams, Atase Pertahanan Australia di Jakarta BRIG Matthew Campbell serta sejumlah pejabat dari Kedubes Australia di Jakarta.

Sementara itu, Menhan Prabowo didampingi Sekjen Kemhan Donny Ermawan Taufanto dan Dirjen Strahan Kemhan Mayjen TNI Bambang Trisnohadi. 

Panglima Australian Defence Force (ADF) Angus Campbell tampak tiba di lobi utama kantor Kemenhan RI sekira pukul 13.59 WIB siang.

Ia tampak berjalan masuk ke dalam gedung Kemhan untuk bertemu Prabowo Subianto.

Usai pertemuan tertutup itu, keduanya keluar gedung Kemenhan sekira pukul 15.17 WIB. Prabowo mengantarkan Angus menuju mobilnya.

Angus tampak mengenakan pakaian militer Australia. Sebelum menaiki mobil, ia tampak memberikan gestur hormat kepada Prabowo.

Panglima ADF itu pun kemudian meninggalkan kantor Kemenhan RI.

Saat ditemui awak media, Prabowo menyampaikan, dalam pertemuannya tersebut ia dan Angus Campbell mediskusikan beberapa hal.

Ia menyebut, diskusi tersebut dilakukan terkait hubungan militer Indonesia dan Australia yang sangat baik.

Prabowo juga mengatakan, mereka membahas hal-hal teknis. Namun, ia tak menjelaskan lebih lanjut terkait hal itu.

"Ada beberapa hal yang didiskusikan. Hubungan kita antar kedua komunitas pertahanan, antar kedua tentara sangat baik," ucap Prabowo, kepada wartawan di kantor Kemenhan RI, Jakarta Pusat, pada Selasa (20/2/2024).

"Ya kita bicara hal-hal yang teknis saja," tambahnya.

Lebih lanjut, Prabowo menjelaskan, hubungan Indonesia dengan semua negara berjalan baik. Terutama dengan negara-negara tetangga, satu di antaranya Australia.

"Hubungan kita baik sama semua negara, tetangga kita apalagi," tuturnya.