androidvodic.com

Masyarakat Desa Wewo NTT Apresiasi PLN Jalankan Proses Adat Sosialisasi Pembangunan PLTP Ulumbu - News

Laporan Wartawan News, Danang Triatmojo

News, JAKARTA - Masyarakat dan tokoh adat Poco Leok, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengapresiasi pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang menjalankan proses adat yang berlaku di Desa Wewo, salah satunya adat tabe gendang.

Hal ini disampaikan salah seorang Tokoh Adat Desa Wewo, Petrus Mararaget saat menerima pihak PLN, di Poco Leok, NTT yang menyosialisasikan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu unit 5-6.

"Kami sampaikan dengan menerima adat seperti ini, jangan khawatir lagi, kami anggap PLN sebagai orang Wewo. Melalui sosialisasi seperti ini kami bangga sekali, berarti kami masyarakat Desa Wewo sangat dihargai," kata Petrus, Jumat (15/3/2024).

Bukan hanya Petrus, salah seorang warga Gendang Lelak, Yohanes Haman, turut mendukung pengembangan PLTP Ulumbu di Poco Leok.

Baca juga: Indonesia Punya Mimpi Transisi Energi, Bos PLN Sebut Pengembangan Teknologi Jadi Aspek Penting

Kata dia, banyak kerabatnya di Gendang Lelak yang juga mendambakan kehadiran listrik PLN.

"Pengembangan ini akan banyak membawa kebaikan bagi masyarakat Gendang Lelak. Bahkan, dengan kehadiran infrastruktur ini bisa membuka lapangan pekerjaan bagi anak-anak kami ke depannya," kata Yohanes.

Di samping menjalankan visi pemerintah dalam upaya mencapai Net Zero Emissions (NZE) pada 2060 melalui pengembangan pembangkit berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) PLTP Ulumbu, PLN juga beradaptasi dan berkontribusi dalam peningkatan potensi wilayah Poco Leok lewat program-program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Lewat program TJSL 'Desa Berdaya' berupa bantuan budidaya hortikultura, sebanyak 14 kelompok tani Poco Leok terlibat untuk merasakan manfaat budidaya hortikultura.

Salah seorang anggota kelompok tani Canai, Lea Samasing menilai program bantuan budidaya hortikultura ini begitu membantu.

Sebab, belum ada kelompok tani yang menerapkan hortikultura di daerahnya.

"Manfaatnya banyak sekali. Karena masyarakat sebelumnya setiap hari ketemunya hanya daun singkong. Pas ada bantuan hortikultura ini kami senang karena sayur-sayur yang belum pernah kami garap bisa kami nikmati sekarang," ujar Lea.

Selain bantuan budidaya hortikultura, secara persisten masyarakat sekitar kawasan pengembangan PLTP Ulumbu 5-6 Poco Leok juga terlibat aktif dengan program lainnya yakni, bantuan bibit ternak untuk kelompok ternak babi, bantuan pemasangan instalasi listrik gratis, bantuan untuk anak-anak stunting, hingga pelatihan konversi motor listrik untuk murid-murid SMK setempat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat