androidvodic.com

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

News, JAKARTA - Sejumlah pengurus Partai Amanat Nasional (PAN) menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (10/5/2024).

Mereka di antaranya Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto Sekjen PAN Eddy Soeparno, dan Ketua DPW PAN Jakarta Eko Patrio, serta para Ketua DPW PAN lainnya.

Mengenakan batik biru lengan panjang, para pengurus PAN tersebut sebagian tiba di istana menggunakan bus.

Pantauan News, pertemuan antara pengurus PAN dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut kurang lebih selama satu jam.

Mereka tiba sekitar pukul 15.30 WIB dan keluar pukul 16.30 WIB.

Kurang lebih 80 orang yang ikut dalam pertemuan tersebut.

Baca juga: Zulhas Sebut 4 Kader PAN Calon Menteri, Siapa yang Berpeluang Dipilih? Pengamat Singgung Nama Ini

Zulhas mengatakan bahwa pertemuan pengurus PAN dengan Presiden Jokowi berlangsung hangat dan cair.

"Tadi sampai di dalam juga tidak ada suaranya sangking bingung kali. Saya juga kaget gak ada suaranya, hening. Setelah presiden bilang ayo, ayo, ayo baru agak ada suara sedikit. Begitu diajak foto-foto mulai aslinya keluar gitu. aslinya keluar. ya seru," kata Zulhas usai pertemuan.

Pertemuan antara pengurus PAN dengan Presiden Jokowi tersebut kata Zulhas merupakan inisiasinya.

Ia menyampaikan keinginan para pengurus PAN Untuk bertemu Presiden.

Baca juga: Zulhas Klaim Tak Pernah Ingkar Janji, Tegaskan Calon Kepala Daerah dari PAN Tak Akan Minta Proyek

"Saya kemarin bilang pak mohon izin apakah bapak berkenan ini saudara-saudara saya dari seluruh Indonesia ingin liat istana pak. kedua ingin jumpa sama tokoh pemimpin yang dicintai dan dibanggakan. Alhamdulillah walaupun hari libur bapak dari Bogor ke sini bersedia. Tentu itu suatu kebahagiaan yang tak terkira dari teman-teman seluruh Indonesia," katanya.

Dalam pertemuan tersebut para pengurus PAN di daerah kata Zulkifli berterima kasih kepada Presiden Jokowi yang telah memimpin Indonesia.

Menurutnya Presiden telah berhasil membawa Indonesia menjadi negara yang disegani.

"Mengucapkan terima kasih kepada bapak presiden telah memberikan waktunya, mewakafkan dirinya untuk membimbing, memajukan Indonesia kita semua sehingga kita sekarang ini menjadi negara yang disegani, dihormati, ekonomi kita tumbuh terus," katanya.

Presiden kata Zulhas memberikan teladan politik yang baik.

Presiden Jokowi telah memberikan inspirasi karena menyatukan berbagai elemen bangsa untuk memajukan Indonesia.

"Dulu Bung Karno turun gak begitu bagus, pak Harto, Gus Dur, tapi pak Jokowi dulu liat. Saya dulu sama pak Prabowo kan tarung, tapi kita kalah kita enggak musuhan malah diajak tuh. Pak Prabowo malah dimentori sama pak Jokowi. Sekarang hubungannya dekat sekali, harmonis. Sehingga itu suatu yang indah gitu ya," pungkasnya.