Kecam Kecurangan PPDB, Kemendikbudristek: Menghalalkan Segala Cara Tak Dibenarkan - News
News, JAKARTA - Inspektur Jenderal Kemendikbudristek, Chatarina Muliana Girsang mengimbau para pemangku kepentingan dan masyarakat mengawal proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) agar berjalan objektif, transparan, dan akuntabel.
Menurut Chatarina, langkah ini untuk mencegah terjadinya kecurangan dalam PPDB.
"Kami membutuhkan dukungan masyarakat untuk bersama-sama mengawal pelaksanaan PPDB ini. Sehingga mereka yang berhak atas akses pendidikan sesuai aturanlah yang diterima. Karena setiap anak berhak untuk mendapatkan pendidikan dengan melalui prosedur dan mekanisme yang ada,” tutur Chatarina melalui keterangan tertulis, Kamis (4/7/2024).
Lebih lanjut, Chatarina mengecam kecurangan dalam proses PPDB.
Dirinya mengatakan upaya menghalalkan segala cara dalam PPDB tidak dapat dibenarkan.
"Tentu saja kita tidak membenarkan setiap anak masuk ke sekolah negeri dengan menghalalkan segala cara. Karena hal itu akan mengambil hak-hak anak yang seharusnya menurut aturan berhak untuk masuk sekolah tersebut,” tegasnya.
Menurut Chatarina, satu di antara akar permasalahan terjadinya kecurangan pada PPDB adalah ketersediaan daya tampung sekolah negeri.
Baca juga: Cara Daftar PPDB SMP Kota Bogor 2024 Jalur Zonasi di Laman ppdb-daftar-smp.kotabogor.go.id
Maka, perlu ada kerja sama intensif antara pusat dengan daerah dalam memenuhi kebutuhan jumlah dan memeratakan mutu sekolah SMP dan SMA secara konsisten.
Kebijakan PPDB yang diatur dalam Permendikbud Nomor 1 Tahun 2021 memberlakukan empat jalur seleksi untuk sekolah negeri yaitu, jalur zonasi, jalur afirmasi, jalur perpindahan orang tua, dan jalur prestasi.
Terkini Lainnya
PPDB 2024
Inspektur Jenderal Kemendikbudristek, Chatarina Muliana Girsang minta semua pihak kawal proses PPDB untuk mencegah terjadinya kecurangan.
Ketua Komisi II DPR Prihatin Hasyim Asyari Dipecat dari Jabatan Ketua KPU: Jadi Pelajaran bagi Semua
BERITA TERKINI
berita POPULER
Obat di Indonesia Mahal, Prof Tjandra: Ini Salah Satu Alasan Orang Kita Berobat ke Luar Negeri
Bakal Hidangkan Kuliner Nusantara untuk Paus Fransiskus, Panitia: Mungkin Pecel Lele
CAT Klaim Dirayu Hasyim Asyari, Eks Ketua KPU Curhat Perceraian dengan Istri untuk Luluhkan Hatinya
5 Poin Surat Pernyataan Hasyim Asy'ari ke Korban: Janjikan Apartemen, Berkabar Minimal Sehari Sekali
Sudirman Said: Anies Baswedan Justru yang Meninggalkan Saya, Bukan Sebaliknya