androidvodic.com

Indonesia Bisa Jadi Basis Produksi Mobil Listrik DFSK untuk Pasar ASEAN - News

News, TANGERANG - Indonesia berpotensi menjadi basis produksi mobil listrik yang akan diproduksi DFSK untuk pasar regional ASEAN. Saat ini DFSK memiliki pabrik perakitan mobil di Cikande, Serang, Banten, yang mengadopsi Teknologi 4.0 dan siap memproduksi mobil listrik.

DFSK sudah melakukan riset mendalam tentang potensi pasar mobil listrik ini di Indonesia dan kawasan regional.

Managing Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile, Franz Wang, dalam pernyataan persnya di sela gelaran pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 menyatakan, DFSK sudah mempersiapkan kedatangan era kendaraan listrik di Indonesia

"Persiapan perlu dilakukan sejak dini mengingat DFSK Glory E3 akan dipasarkan secara global, termasuk di kawasan ASEAN. Indonesia berpeluang menjadi basis produksi untuk pasar ASEAN mengingat fasilitas produksi di Indonesia sangat memungkinkan dan mendukung," ungkap Franz Wang.

Antisipasi kendaraan listrik di Indonesia sudah diperhitungkan oleh DFSK sejak pertama kali menancapkan bisnis di Indonesia.

Hal ini terlihat dari fasilitas produksi canggih dan memiliki kemampuan memproduksi kendaraan berteknologi tinggi seperti kendaraan listrik dengan basis teknologi industri 4.0 di Cikande, Serang, dengan nilai investasi hingga 150 juta dollar AS.

Investasi tersebut digelontorkan untuk membangun fasilitas produksi dengan kapasitas 50.000 unit per tahun.  Ke depannya nilai investasi pun akan bertambah sebagai hasil dari pengembangan DFSK di Indonesia.

DFSK sudah melakukan riset untuk melihat berbagai kemungkinan seperti kebijakan, keinginan pasar, manajemen energi, pola perilaku berkendara, pemeliharaan kendaraan, dan lainnya hingga tahap pemasaran produk mobil listrik di Indonesia.

Baca: DFSK Isyaratkan Siap Produksi Massal Mobil Listrik Glory E3 di Cikande

Franz menyatakan, pihaknya ingin memberikan yang terbaik kepada konsumen di Indonesia, sesuai dengan misi DFSK di Indonesia yakni 'All for Customers'.

Bagaimana dengan harga jualnya?

"Mengenai harga, kita masih melakukan riset pasar untuk harga DFSK Glory E3. Nanti akan kita umumkan lebih lanjut lagi," tegas Franz Wang.

Asal tahu saja, di gelaran GIIAS 2019,  DFSK memamerkan mobil listrik full EV Glory E3.

DFSK Glory E3 mengkombinasikan motor listrik dan baterai dengan kemampuan jarak tempuh mulai dari 405 kilometer dalam kondisi baterai terisi penuh. DFSK Glory E3 memiliki kapasitas baterai sebesar 52,56 kwh yang sandingkan dengan electric motor bertipe Permanent Magnet Synchronous Motor.

Untuk pengisian daya baterai, Glory DFSK E3 hanya memerlukan waktu 30 menit dan mampu mencapai 80 persen daya baterai dengan menggunakan teknologi fast charging.

DFSK Glory E3 memiliki tenaga 163 PS dan torsi mencapai 300 Nm, yang mampu berakselerasi 0-50 km dalam waktu 3,9 detik . Selain itu, tersedia tiga mode berkendara yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan Normal/Eco/Sport.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat