androidvodic.com

Pabrik Hino Stop Produksi Sementara Hingga 5 Juni 2020 - News

Laporan Wartawan News, Reynas Abdila

News, JAKARTA - Perusahaan manufaktur PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (HMMI) menghentikan sementara kegiatan produksi truk dan busnya di Indonesia terhitung sejak 8 Mei 2020 hingga 5 Juni 2020 mendatang.

“Kami ingin bisa melalui kondisi sulit saat ini bersama – sama dengan semua pemangku kepentingan. Kami akan terus mendukung program pemerintah dan berkontribusi untuk percepatan pemulihan kondisi perekonomian nasional,” kata Presiden Direktur HMMI, Masahiro Aso dalam keterangan persnya, Minggu (10/5/2020).

Meski demikian, untuk memenuhi permintaan pasar dia menyatakan, pasokan dan stok kendaran baru Hino tetap aman. 

Baca: Honda Ajak Konsumen Adu Balap Virtual, Bisa Buat Hilangkan Jenuh Selama PSBB

Hal ini karena produksi sudah disesuaikan dengan tingkat kebutuhan dan sesuai prioritas tipe produk yang banyak diminta oleh konsumen.

Dia juga menjelaskan,selama penutupan pabrik, jaringan diler Hino masih tetap beroperasi baik itu penjualan, bengkel perawatan maupun suku cadang.  

Baca: Sriwijaya Air Kembali Terbang Mulai 13 Mei 2020, Khusus Rute Domestik

“Untuk memberikan rasa tenang bagi konsumen dan karyawan, seluruh kegiatan operasional tersebut dipantau dengan ketat dan memenuhi regulasi pemerintah mengenai penerapan physical distancing,” kata Masahiro lagi.

Baca: Asyik, Mulai 8 Mei 2020 Citilink Kembali Terbangi Rute-rute Domestik

Hino juga masih tetap menyediakan program layanan purna jual yang lebih ekonomis dimasa pandemic Covid-19 ini.

Program tersebut antara lain, servis berkala kelipatan 10K, extra diskon sampai dengan 37 persen untuk Aki HMSI Original Part (HOP), gratis pengecekan, gratis filter oli, gratis jasa servis ganti oli hingga gratis layanan Home Service.

Ada juga program Servis Hemat Mobil Terawat, untuk perbaikan dan over haul diskon hingga 45 persen untuk suku cadang dan diskon 20 persen jasa servis.

Hino juga memberikan promo potongan harga untuk Strainer Kit menjadi hanya 900.000 ribu. Strainer ini berfungsi untuk memperpanjang filter kendaraan dengan pengunaan bahan bakar B30.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat