androidvodic.com

Volkswagen dan Bosch Kembangkan Perangkat Lunak untuk Kendaraan Otonom Level 2 dan 3 - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni

News, JAKARTA – Volkswagen dan perusahaan pemasok komponen kendaraan Bosch menjalin kerja sama pengembangan perangkat lunak untuk teknologi pengemudian otomatis yang akan diaplikasikan pada kendaraan penumpang bikinan Volkswagen.

Kerjasama ini dikembangkan Volkswagen bersama Bosch melalui anak perusahaannya yang bergerak di bidang perangkat lunak, Cariad.

Melansir dari Reuters.com (25/01/2022) perangkat lunak ini akan memungkinkan kendaraan otonom level 2 yang terdiri atas teknologi pengemudian hands-free untuk transportasi perkotaan, daerah pedesaan dan di jalan raya serta kendaraan otonom level 3 yang akan mengambil alih semua fungsi mengemudi di semua jenis jalan raya.

Kendaraan penumpang Volkswagen termasuk ke dalam level 2 yang diperkirakan akan rilis pada tahun 2023 mendatang. Perangkat lunak dan komponennya nanti akan dapat digunakan pada kendaraan pembuat mobil lain, walaupun belum diketahui kapan teknologi ini dapat diterapkan.

Baca juga: Lima Mobil Otonom Bikinan Vietnam VinFast Mejeng di CES 2022, Siap Serbu Pasar AS

Kemitraan ini merupakan kolaborasi besar yang telah diumumkan kedua perusahaan ini, pekan lalu mereka mengatakan akan mendirikan usaha patungan untuk melengkapi pabrik sel baterai dengan mesin sekitar akhir tahun nanti.

Untuk memperkuat penawaran mereka dalam menghadapi pesaing terutama yang didorong oleh Tesla dan perusahaan seperti Alphabet yang sedang merambah ke sektor otomotif, Volkswagen dan Bosch akan menggabungkan divisi perangkat lunak mereka secara internal ke dalam satu unit.

Baca juga: Sistem Kemudi Otonom Level 3 Bikinan Huawei Akan Disematkan ke SUV Jetour X-1 PHEV

Cariad sendiri memiliki target untuk dapat memasok 6 persen perangkat lunak di kendaraan Volkswagen pada tahun 2025, naik 10% sejak unit tersebut didirikan pada tahun 2020.

Sebelumnya, di 2017 Bosch dan perusahaan otomotif asal Jerman Daimler mengumumkan rencana kolaborasi  mereka menciptakan armada 'robo-taksi' bersama demi menciptakan kendaraan otonom level 5 yang akan memberikan kontrol penuh pada mobil.

Baca juga: Robot Damkar Otonom Berkaki Tingkat Buatan Mahasiswa UEU Curi Perhatian di Kontes KRI 2021

Sayangnya rencana kerja sama tersebut batal direalisasikan di 2021 akibat pihak Daimler yang menyoroti tingginya biaya dan risiko yang akan terjadi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat