androidvodic.com

Tertinggal di Bisnis Mobil Listrik, Honda Ajak Sony Produksi Kendaraan Bersama - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo

News, TOKYO – Di bisnis kendaran listrik, Honda tertinggal jauh di belakang para rivalnya. Satu-satunya kendaraan listrik murni (EV) yang dijual di barat oleh Honda saat ini adalah Honda E hanya dipasarkan di Eropa.

Honda mengantisipasi hal itu dengan mengajak Sony bekerjasama memproduksi kendaraan listrik (EV) bersama. Dalam kerjasama ini Honda akan berfokus pada manufaktur sedangkan Sony menciptakan platform layanan mobilitas.

Namun untuk saat ini perusahaan akan menjadikan kemitraan tersebut sebagai bisnis terpisah. "Kami berbagi pandangan bahwa lebih baik membuat usaha patungan menjadi independen, dalam jangka panjang, daripada meletakkannya di bawah Sony atau Honda," kata Kenichiro Yoshida, Presiden dan CEO Sony.

Yoshida tidak memberikan rincian lebih lanjut, tetapi mengatakan itu adalah "kemungkinan" bahwa perusahaan dapat menjual saham dalam usaha patungan atau melakukan penawaran umum perdana.

Baca juga: Masih Langka di Pasaran, Sony Siap Genjot Produksi PlayStation 5

"Saya berharap dapat berbicara sedikit tentang hal itu di beberapa titik dalam waktu dekat," ujarnya seperti dikutip dari Engadget, Selasa (7/6/2022) 

Sony mengatakan tujuan kerjasama tersebut untuk "mengisi dunia dengan kreativitas dan teknologi," melalui teknologi tinggi dan sistem hiburan mewah.

Baca juga: Sony akan Luncurkan Warna Sampul Baru untuk PlayStation 5

Sementara itu, Honda mengumumkan rencanany meangalihkan produksi seluruh jajaran kendaraannya ke kendaraan listrik pada 2040. Honda akan menginvestasikan 40 miliar dolar AS dan meluncurkan 30 EV baru pada tahun 2030.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat