androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Yanuar Nurcholis Majid

News, JAKARTA - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menargetkan kuota penerima bantuan biaya pendidikan atau beasiswa Bidikmisi tahun 2018 terus meningkat.

“Target kami pada tahun 2018, penerima Bidikmisi sebanyak 368.961 mahasiswa, dan diharapkan terus meningkat” ujar Nasir, di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Selasa (23/10/2018).

Baca: 4 Tahun Jokowi-JK, Sebanyak 423 Kabupaten Telah Tersentuh Internet 4G

Dari data yang diperoleh menunjukan kuota mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi mulai dari 199.408 mahasiswa pada 2014, menjadi 339.348 mahasiswa pada 2017.

Menurut Nasir, peningkatan kuota tersebut merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia (SDM).

Serta menunjukkan keberpihakan pemerintah bagi kalangan tidak mampu untuk mengenyam pendidikan di perguruan tinggi.

Dengan beasiswa Bidikmisi ini pula dapat memutus rantai kemiskinan masyarakat Indonesia.

“Putra-putri bangsa yang memiliki potensi akademik dan berasal dari kalangan tidak mampu akan mendapatkan pembiayaan penuh untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta,” kata Nasir.

Selain itu, yang patut dibanggakan penerima Bidikmisi, menurut Nasir menunjukkan prestasi akademik yang menggembirakan di perguruan tinggi.

Baca: Kader PSI Pertanyakan Belum Sepakatnya Elit Gerindra dan PKS Terkait Penganti Sandiaga

Sebanyak 82,83 persen penerima Bidikmisi memperoleh IPK diatas 3,00.

“Menunjukkan prestasi menggembirakan, baik bekerja di perusahaan swasta, BUMN, Guru maupun yang berwirausaha," ujar Nasir.