Nunukan Masih Kekurangan 5.000 Bibit Sapi - News
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru
News NUNUKAN,- Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Nunukan Yophie F Wowor mengatakan, saat ini Kabupaten Nunukan masih kekurangan sekitar 5.000 bibit sapi.
Untuk mengembangkan ternak sapi di Nunukan, pihaknya mengalokasikan anggaran melalui APBD Kabupaten Nunukan 2013. Selain itu, ada pula bantuan sosial melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
“APBD Kabupaten Nunukan belum jalan, masih kontrak, pelaksanaannya belum. Anggarannya sekitar Rp800 juta, kurang lebih ada 280-an ekor itu,” ujarnya.
Sementara untuk bantuan sosial dananya langsung ke masing-masing rekening kelompok tani. Tahun ini ada tujuh kelompok tani yang mendapatkan bantuan bibit sapi dimaksud.
“Kalau bansos prosesnya masuk rekening kelompok tani, kelompok tani pengadaan sendiri. Dinas sebagai tim teknis,” ujarnya.
Pihaknya membantu para petani mencarikan bibit sapi ke Sulawesi Selatan. “Kemungkinan nanti Senin sudah ada yang datang. Karena transportasi yang sangat terbatas, jadi bergilir datangnya. Senin sekitar 100 ekor, semuanya ada sekitar 280 ekor. Ini pogram dalam rangka swasembada daging,” ujarnya.
Ia mengatakan, di Kabupaten Nunukan konsumsi daging sapi hidup lebih tinggi dibandingkan sapi yang sudah dipotong dan dijual di pasaran.
“Misalnya hari-hari besar, bulan Haji kan banyak pemotongan. Tidak cukup sapi kita. Kita yang dibutuhkan sapi jantan,” ujarnya.
Terkini Lainnya
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Nunukan Yophie F Wowor mengatakan, saat ini Kabupaten Nunukan masih kekurangan sekitar 5.000 bibit sapi.
Jawaban Kapolda Sumbar setelah Dikabarkan Dilaporkan ke Divpropam terkait Kasus Afif Maulana
BERITA TERKINI
berita POPULER
Tangis Istri Korban Penembakan Anggota DPRD Lampung Tengah di Depan Kapolres: Anak Saya Masih Kecil
Adik Bacok Kepala Kakak Pakai Golok Ayah di Kuningan, Berawal Dari Izin Pinjam Sepeda Motor
Kronologis Juragan Rumput Laut Tewas Diserang Pria Bertopeng di Nunukan, Sosok Pelaku Diungkap Saksi
Perjalanan 7 Hari 8 Malam Belah Hutan Belantara, TNI Berhasil Kuasai Bandara Agandugume di Papua
Warga Terluka, Kantor Bupati hingga Tiga Rumah Rusak Berat Pasca-Gempabumi M 4.4 di Batang