Biarkan Proses Pemakzulan Dirinya, Bupati Katingan Tak Ingin Pelayanan Publik Tersendat - News
News, PALANGKARAYA - Bupati Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, H Ahmad Yantenglie yakin kasus pemakzulan yang saat ini masih dalam proses lembaga DPRD Katingan tidak berpengaruh pada roda pemerintahan dan pelayanan publik di daerahnya.
Kepada BPost Online (News Network) di Katingan, Bupati Yantenglie, mengatakan, dia ingin dimakzulkan bukan berarti kemudian proses pelayanan publik dan pemerintahan Katingan menjadi tidak jalan.
Menurut Yantenglie, roda pemerintahan di Katingan tetap berjalan normal, karena sudah ada pembagian tugas masing-masing dalam menggerakkan roda pemerintahan tersebut.
Terkait proses pemakzulan yang dilakukan oleh Lembaga DPRD terhadap dirinya,sehingga berkas salinan putusan MA RI yang telah di paripurnakan dewan, kemarin dan Selasa (11/4/2017) hari ini berkasnya akan dibawa ke Gubernur Kalteng, dibiarkan saja oleh Yantenglie.
"Soal lembaga dewan yang memproses kasus pemakzulan saya silakan saja, saya tidak bisa intervensi soal itu, karena itu adalah hak lembaga dewan, tetapi soal roda pemerintahan tetap berjalan normal," katanya.
Sebelumnya, Pansus Dugaan Perbuatan Tercela, melanggar Etika, dan Melanggar Peraturan Perundang-undangan oleh Bupati Katingan telah melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan perzinahan Yantenglie dengan Farida Yeni yang digerebek suaminya beberapa waktu lalu.
Kasus itu sendiri kemudian dihentikan penyidikannya setelah pelapor Heri Sulis, yang juga suami dari Farida Yeni, menyatakan mencabut laporannya di Polda Kalteng.
(Tribun Kalteng/Fathurahman)
Terkini Lainnya
Bupati Selingkuh
Bupati Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, H Ahmad Yantenglie yakin kasus pemakzulan yang saat ini tidak berpengaruh pada roda pemerintahan.
Atin Tak Tahu Anaknya Sudah Meninggal, Siapa yang Masuk Rumah Tengah Malam & Pulangkan Jasad Korban?
BERITA TERKINI
berita POPULER
2 Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana, Caca Ditemukan Tewas Setelah Pesan Makan
Fakta Viral Ribuan Ikan Naik ke Daratan Pantai Sikka NTT, Disebut karena Peristiwa Upwelling
Dihamili Teman dari Media Sosial, Wanita di Bogor Ini Buang Bayinya Sendiri ke Mobil Dokter
Juru Parkir Masih Minta Uang Parkir kepada Pengendara di Medan, Begini Tanggapan Bobby Nasution
Fakta Satu Keluarga Korban Kebakaran di Bekasi, Terkumpul di Kamar Mandi hingga Polisi Bawa Sampel