Petugas Dapati Rumah Makan yang Simpan 50 Gas Elpiji 3 Kilogram - News
Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D
News, SAMARINDA - Kelangkaan tabung elpiji 3 kilogram, hingga saat ini masih terjadi di kota Tepian (sebutan Samarinda).
Dugaan kelangkaan akibat penimbunan tabung gas subsidi itupun semakin menguat, setelah jajaran kepolisian dari Polsekta Samarinda Ilir, bersama Pertamina dan instansi terkait melakukan inspeksi ke sejumlah tempat yang diduga menimbun tabung gas tersebut.
Terdapat dua rumah makan yang terbukti menyimpan dalam jumlah banyak tabung tersebut, yakni sebanyak 30-50 tabung.
"Kita temukan rumah makan yang pakai gas 3 kg, seharusnya mereka pakai yang 12 kg, karena tabung gas 3 kg ini diperuntukan bagi warga," ungkap Kapolsekta Samarinda Ilir, Kompol Chandra Hermawan, Senin (11/9/2017).
Baca: Pengoplos Gas Elpiji Raup Rp 40 Ribu per Tabung
"Mereka gunakan tabung 3 kg karena murah, dan mereka punya puluhan tabung," tambahnya.
Aparat belum dapat mengambil tindakan, dan saat ini hanya melakukan pendataan terhadap usaha rumah makan tersebut.
"Kita lakukan pendataan terlebih dahulu, sambil terus mencari tempat usaha maupun tempat tempat yang diduga menimbun tabung gas," ucapnya.
Bahkan, pihaknya juga melakukan penyelidikan terkait dengan kelangkaan tabung gas 3 kg.
"Lakukan penyelidikan, apakah Pertamina yang melakukan pembatasan, atau alur distribusi yang bermasalah, maupun penyebab lainya, kita masih cari tahu penyebabnya," tuturnya.
"Dari pantauan kami, saat ini masih terjadi kelangkaan," tutupnya.
Terkini Lainnya
Aparat belum dapat mengambil tindakan, dan saat ini hanya melakukan pendataan terhadap usaha rumah makan tersebut
Gelar Acara Goes to Campus IAIN Lhokseumawe, Amanah Hadirkan Fatin Shidqia
BERITA TERKINI
berita POPULER
Ibu di Banyumas Tinggalkan Balita dalam Kondisi Tidur, Pelaku Kesal Diganggu saat Kencan
Motif Ibu di Bogor Buang Jasad Bayi, Ditemukan Terbungkus Kain di Mobil Dokter
Kebakaran Hebat Hanguskan 20 Kios di Mamberamo Papua, Seorang Korban Ditemukan Tewas
Alasan Ormas DSKS Memprotes Acara Kuliner Nonhalal di Solo, Tenda Makanan Harus Ditutup Kain
Remaja di Malang Tewas di Rumah, Adik Sempat Selimuti Kakak yang Sudah Dingin, Ibu Tersandung Jasad