Kompor Meledak, Satu Rumah di Lembata NTT Ludes Terbakar - News
News - Peristiwa kebakaran, terjadi lagi di Lewoleba, Kabupaten Lembata, NTT pada Rabu (2/1/2019) pagi, itu diduga disebabkan oleh kompor meledak ketika sang istri hendak memasak.
Dalam kejadian ini, tak ada korban jiwa. Namun Iksan menderita luka bakar saat ia menerobos masuk ke dalam rumah untuk menyelamatkan anaknya yang masih lelap dalam tidurnya.
Istrinya, Jubaidah Boleng, selamat tanpa luka sedikit pun. Dalam kasus tersebut, rumah beserta isinya ludes dilahap api.
Kapolres Lembata, AKBP Janes Simamora melalui Kabag Ops, AKP Marthin Ardjon, membenarkan adanya kejadian tersebut, ketika ditemui di ruang kerjanya, Rabu (2/1/2019) siang.
"Benar, ada kebakaran rumah warga di Wangatoa tapi tidak ada korban jiwa," ujarnya.
Informasi yang dihimpun Pos-Kupang.Com di tempat kejadian perkara (TKP) menyebutkan, kebakaran itu bersumber dari ledakan di dalam rumah.
Ledakan tersebut kemungkinan berasal dari kompor karena ketika itu, Jubaidah hendak memasak untuk sarapan pagi keluarga.
Terbetik kabar, di saat Jubaidah sedang membakar kompor, tak jauh dari tempat itu, suaminya, Muhammad Iksan Making sedang tap bensin dari sebuah drum ke botol-botol bekas kemasan air mineral untuk dijual. Pada saat itulah, api menyambar bahan bakar minyak, sehingga api langsung menyala besar.
Baca halaman selanjutnya >>>
Terkini Lainnya
Peristiwa kebakaran, terjadi lagi di Lewoleba, Kabupaten Lembata, NTT pada Rabu (2/1/2019) pagi, itu diduga disebabkan oleh kompor meledak.
Update Longsor Tambang Emas Gorontalo, 19 Korban Meninggal, Puluhan Orang Masih Dicari
BERITA TERKINI
berita POPULER
Puja Puji Susno Duadji untuk Hakim Eman Sulaeman: Hebat! Tak Terpengaruh Tekanan Uang dan Kekuasaan
Pegi Setiawan Bebas, Demokrat Minta Polisi Profesional Tetapkan Seseorang Jadi Tersangka
KY Minta Semua Pihak Hormati Putusan Hakim Eman Sulaeman yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan, Komnas HAM Lanjut Penyelidikan Pembunuhan Vina dan Eky
Status Tersangka Pegi Setiawan Tak Sah, DPR Pertanyakan Akuntabilitas Polda Jabar