androidvodic.com

News, KEDIRI – Aksi Komite Penggerak Nawacita (KPN) dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 terus diperluas hingga ke wilayah lain.

Jika sebelumnya program Kampung Siaga Covid-19 tersebar di Jakarta, Bogor dan Bekasi, kini program tersebut menyasar daerah lainnya di Indonesia.

Adalah Kabupaten Kediri, jejaring KPN di Jawa Timur mendirikan Kampung Siaga Covid-19 di Desa Pule Kecamatan Kandat.

Pengurus KPN Wignyo Prasetyo menjelaskan, program Kampung Siaga Covid-19 yang berbasiskan Rukun Warga (RW) ini didirikan dengan semangat gotong royong antar warga dengan tujuan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan terkecil di masyarakat.

Kampung Siaga Covid-19 di Kediri ini, katanya, KPN melibatkan peran kepala desa dan jajarannya untuk bersama-sama masyarakat bergotong royong saling bahu membahu dengan kegiatan edukasi dan sosialisasi terkait pencegahan Covid-19, di antaranya pembagian hand sanitizer, masker, alat penyemprot disinfektan dan wastafel portabel.

"Pada Kampung Siaga Covid-19 di Kediri, KPN bersama warga Desa Pule juga bergotong royong dan urun rembug mendirikan lumbung pangan sebagai antisipasi kekurangan pangan akibat dampak pandemi Corona. Mereka pun berinisiatif mendirikan tempat karantina mandiri bagi warga yang terlanjur mudik," kata dia.

Wignyo menyampaikan pembentukan Kampung Siaga Covid-19 di Kediri dilaksanakan melalui jejaring yang ada di Jawa Timur.

“Kami yang tergabung di Komite Penggerak Nawacita sedang menggerakkan basis-basis untuk mendirikan kampung-kampung siaga covid-19. Dalam rangka mengantisipasi dampak Corona terhadap warga, kami juga menginisiasi program lumbung pangan di Kampung Siaga Covid-19 ini,” tutur Wignyo.

“Program lumbung pangan ini diharapkan bisa membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 secara ekonomi dan sosial. Program ini meliputi pemberian kebutuhan pokok kepada masyarakat yang dilakukan secara langsung ke rumah,” imbuhnya.

Wignyo yang juga Ketua MAPPAN Indonesia juga menambahkan, bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan memperluas kegiatannya hingga Lamongan, dan Blitar.

“Kami akan perluas kegiatan itu di Jawa Timur. Jawa Barat Indramayu sudah, akan kami perluas lagi diberbagai kabupaten lainnya, di Jawa Barat,” kata Wignyo.

Sementara itu perwakilan KPN Kediri Dendik Ruliyanto menyampaikan selain lumbung pangan, pihaknya juga membuat wastafel portabel sebagai sarana mencuci tangan untuk warga.

Selain itu pembagian hand sanitizer, masker dan informasi terkait Covid-19 juga dibagikan kepada warga desa.

“Beberapa kegiatan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona, KPN bergotong royong bersama warga sekitar melakukan pembuatan wastafel portabel, penyemprotan disinfektan,” ungkap Dendik.