androidvodic.com

Guru SMA di Ponorogo Positif Corona, Disebut Tertular dari sang Ibu - News

News - Seorang guru di SMA daerah Ponorogo, Jawa Timur, terinfeksi virus corona.

Guru berumur 30 tahun itu diduga tertular dari ibunya yang lebih dulu dinyatakan positif corona.

"Pasien ini adalah anak dari pasien konfirmasi nomor 41 yang juga beralamat di Ronowijayan, Kecamatan Siman. Setelah ibunya dinyatakan positif, maka pasien ini langsung dilakukan pemeriksaan swab PCR dan hari ini hasilnya keluar positif Covid-19," kata Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni kepada Kompas.com, Rabu (1/7/2020) malam.

Setelah dinyatakan positif Covid-19, guru tersebut diisolasi di rumah sakit.

Baca: Kakek 80 Tahun di Grobogan Sembuh dari Corona, Ini Kuncinya hingga Hasil Swab Covid-19 Negatif

Baca: ILO Ingatkan Ketidakpastian Pemulihan Pasar Kerja di Masa Pandemi Covid-19

Ia harus berpisah dengan dua anaknya yang berusia enam tahun dan 11 bulan.

Kedua anak guru itu menjalani karantina mandiri di rumah.

Dalam waktu dekat, tim medis akan mengambil sampel cairan tenggorokan anak itu untuk diuji di laboratorium.

Ipong mengatakan, sebelum dinyatakan positif Covid-19, guru tersebut menderita demam dan batuk lebih dari dua minggu.

Selama tiga bulan terakhir, guru tersebut bekerja dari rumah.

Sehingga, tak ada riwayat kontak dengan siswa dan guru lain di sekolah tempatnya mengajar.

Baca: Jubir Covid-19 KBB Sebut Almarhum Hilmi Aminuddin Positif Covid-19, Keluarga Isolasi Mandiri

Baca: Update Corona Indonesia 1 Juli 2020: Kasus Baru Terbanyak Kembali Berasal dari Jakarta

Selain dua anaknya, suami guru tersebut juga telah menjalani tes swab.

Tapi, hasil tes swab itu belum keluar.

Selain guru tersebut, seorang laki-laki berusia 51 tahun asal Gandu, Kecamatan Mlarak, juga dinyatakan positif Covid-19.

Pria itu memiliki riwayat perjalanan dari Gresik sekitar seminggu yang lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat