Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin Meninggal karena Covid-19, Masuk Rumah Sakit Sabtu Pagi - News
News - Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin, meninggal dunia karena sempat terinfeksi virus corona.
Nur Ahmad Syaifuddin diketahui menjalani perawatan di RSUD Sidoarjo pada Sabtu (22/8/2020) pagi.
Kemudian dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu sekitar pukul 15.10 WIB.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo, Syaf Satriawarman.
Baca: BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 22 Agustus: Tambah 2.090, Total 151.498 Kasus Positif
"Benar, (almarhum meninggal dunia) karena covid-19," ujar dokter Syaf, Sabtu (22/8/2020).
Selama ini yang bersangkutan menjalani isolasi mandiri.
"Hasil diagnosa memang demikian, menunjukkan bahwa beliau terpapar (covid-19). Dirujuk ke rumah sakit Sabtu pagi tadi," lanjutnya.
Baca: Sederet Kebijakan Menko Airlangga Hartarto selama Covid-19: Kartu Pra Kerja hingga Subsidi Listrik
Wakil Bupati Sidoarjo yang akrab disapa Cak Nur itu memang belakangan jarang terlihat. Beberapa kegiatan juga di-cancel. Hanya saja, kabar yang beredar, Cak Nur sedang tidak enak badan.
Sabtu sore, semua dikagetkan informasi yang beredar bahwa Nur Ahmad meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Sidoarjo. Ternyata, almarhum terpapar covid-19.
Almarhum bakal dimakamkan di kampung halamannya di Desa Janti, Kecamatan Waru, Sidoarjo. Sebelum ke pemakaman, kabarnya akan disemayamkan terlebih dulu di Pendopo Sidoarjo. (SURYA.co.id/M Taufik)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Terpapar Covid-19, Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin Meninggal Dunia
Terkini Lainnya
Kemudian dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (22/8/2020) sekitar pukul 15.10 WIB.
Analisa Jelang Putusan Praperadilan Pegi Versi Orang Dekat Kapolri
BERITA TERKINI
berita POPULER
Tangis Istri Korban Penembakan Anggota DPRD Lampung Tengah di Depan Kapolres: Anak Saya Masih Kecil
Adik Bacok Kepala Kakak Pakai Golok Ayah di Kuningan, Berawal Dari Izin Pinjam Sepeda Motor
Kronologis Juragan Rumput Laut Tewas Diserang Pria Bertopeng di Nunukan, Sosok Pelaku Diungkap Saksi
Perjalanan 7 Hari 8 Malam Belah Hutan Belantara, TNI Berhasil Kuasai Bandara Agandugume di Papua
Warga Terluka, Kantor Bupati hingga Tiga Rumah Rusak Berat Pasca-Gempabumi M 4.4 di Batang