Pulau Pisang Gadang Jadi Lokasi Karantina, Pasien Covid-19 di Padang Bisa Berjemur dan Berenang - News
News, PADANG - Pemerintah Kota Padang berencana menambah tempat karantina hingga ke pulau.
"Selain di perumahan nelayan di Pasie Nan Tigo yang tinggal ditempati, nanti rencananya di pulau," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah, Selasa (22/9/2020).
Bahkan Pemerintah Kota Padang juga merancang agar pulau bisa dijadikan tempat karantina.
"Pulau ini direncanakan akan disiapkan fasilitasat bangunan di sana, Ini sedang kami rancang, dan persiapan dan koordinasikan," ucap Mahyeldi.
Mahyeldi mangatakan pulau yang mungkinkan dijadikan tempat karantina ialah Pulau Pisang Gadang.
Melalui masa karantina di pulau, maka pasien Covid-19 bisa juga berenang di sana.
"Selain isolasi bisa berenang, dan masih bisa berjemur di pantai, mudah-mudahan bisa dilakukan," ujar Mahyeldi.
Baca: Menggunakan APD, Petugas Evakuasi Mayat Perempuan Berusia 75 Tahun di Kota Padang
Kemudian tempat karantina lainnya, ada juga Rusunawa di Lubuk Buaya yang tinggal ditempati.
"Kami harapkan Pemrov Sumbar juga melakukan penambahan, karena tidak tahu juga, kapan akan berakhirnya covid-19," tutur Mahyeldi.
Mahyeldi mengatakan persiapan berbagai tempat karantina ini dilakukan sebab kasus Covid-19 belum bisa dipastikan kapan berakhirnya.
Klaster Baru
Dilansir TribunPadang.com, Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan selain klaster perkantor, ada pula penyebaran Covid-19 klaster perbankan.
"Sekarang juga ada klaster perbankan, BRI, selain sebelumnya klaster perkantoran," kata Mahyeldi Ansharullah, Selasa (22/9/2020).
Mahyeldi mengatakan Dinas Kesehatan (Dinkes) akan melakukan tracking, lalu swab tenggorokan secara menyeluruh.
Terkini Lainnya
Virus Corona
Pemerintah Kota Padang berencana menjadikan Pulau Pisang Gadang sebagai tempat isolasi dan karantina pasien Covid-19, sehingga pasien bisa berjemur.
BERITA TERKINI
berita POPULER
6 Kuasa Hukum yang Vokal Membela & Berhasil Bebaskan Pegi: Toni RM, Marwan Iswandi, Sugianti Iriani
Kondisi Wartawan Tribata TV dan Keluarga yang Tewas akibat Rumah Dibakar, Dokter: Lukanya Maksimal
Dua Eksekutor Pembakaran Rumah Wartawan di Karo Ditangkap, Keluarga Sebut ada Dalang Pembunuhan
4 Dampak Dikabulkannya Praperadilan Pegi Setiawan: Saka Tatal Ajukan PK, Polda Jabar Banjir Kritik
Polres Jombang Klarifikasi Terkait Isu Anggota Polisi Ditusuk Istrinya Pakai Obeng