Kisah Guru Honorer di Samarinda, Jalan Kaki Lewat Hutan Demi Mengajar, Banyak Hewan & Medan Sulit - News
News - Inilah kisah pilu guru honorer di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Guru honorer yang bernama Berta Bua’dera itu begitu semangat mengajar meski harus berjalan kaki menelusuri hutan.
Lokasi yang tidak memungkinkan untuk dilewati kendaraan membuat Berta harus melewati medan yang sulit.
Sudah 11 tahun lamanya Berta bekerja sebagai guru honorer.
Setiap paginya ia bangun pukul 03.30 Wita.
Ia kemudian bergegas menuju dapur untuk mempersiapkan segala sarapan dan bekal yang akan dibawa ke sekolah.
Baca juga: Seluruh Sekolah NTB Berlakukan Denda Bagi Murid Menikah Dini, Karena Guru Sedih Lihat Nasib Siswa
Baca juga: Kisah Guru Honorer Relakan Gajinya Hingga Minus Demi Bantu Berdayakan Lansia Bermula Rasa Kasihan
Berta biasa merebus sayur daun singkong di tungku.
Sayur tersebut kemudian ditumisnya.
Ia lantas menggoreng beberapa potong ikan kering.
Ia menyiapkan sendiri sarapannya.
HALAMAN SELANJUTNYA ========>
Terkini Lainnya
Guru honorer yang bernama Berta Bua’dera itu begitu semangat mengajar meski harus berjalan kaki menelusuri hutan.
Daftar Nama 20 Korban Tewas dan 51 Hilang dalam Longsor Tambang Emas di Gorontalo
BERITA TERKINI
berita POPULER
Besaran Uang Ganti Rugi yang Diminta Pegi Setiawan, Ditahan 3 Bulan dan Motor Disita Sejak 2016
Operasi SAR Longsor Tambang Emas di Suwawa Hari Ke-3, Korban Hilang Bertambah Jadi 51 Orang
VIDEO KESAKSIAN Pegi usai Bebas dari Penjara: Dipukul hingga Dibekap Plastik selama Jadi Tahanan
Heboh Bayi Kembar Lima Lahir di Indramayu Saat Tanggal 1 Suro
7 Fakta Ibu di Indramayu Lahirkan 5 Anak Kembar, Beda 1 Menit, 4 Perempuan dan 1 Laki-laki