androidvodic.com

Sempat Mengaku Cemas dan Berpamitan pada Keluarga, Pria Ini Ditemukan Tewas Bunuh Diri - News

News - Seorang pria di Blitar, He (39), nekat mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.

Pria warga Kelurahan/Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar tersebut ditemukan tewas dengan luka sayatan di lehernya pada Jumat (6/11/2020).

Sebelum peristiwa itu terjadi, He sempat berpamitan dengan keluarganya.

He juga mengaku merasa cemas dan ketakutan.

Baca juga: Ramai Kabar Mantan Pacar Siswi SMA yang Gantung Diri Ikut Bunuh Diri, Polisi Pastikan Hoax

Baca juga: Pria Tewas Usai Tabrakkan Badannya ke Kereta di Jakarta Pusat, Diduga Bunuh Diri

Baca juga: Ada Bayangan Kepala Menggantung di Dapur, Ternyata Ayah Bunuh Diri, Ibu Langsung Cari Pertolongan

Hal ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Ardi Purboyo.

"Korban dipastikan meninggal bunuh diri. Karena sebelum ditemukan meninggal, korban seperti sudah memberi isyarat berpamitan kepada keluarga," kata Ardi.

He diduga bunuh diri dengan cara menyayat lehernya sendiri menggunakan pisau dapur.

Menurut Ardi, polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi.

Baca juga: Tinggalkan Surat ke Mantan Pacar, Siswi SMA yang Gantung Diri Ternyata Baru Putus Cinta Selama 4 Jam

Baca juga: Gadis asal Tana Toraja Gantung Diri setelah Putus, Kini Muncul Kabar Mantan Pacar Ikut Bunuh Diri

Baca juga: Detik-detik Gadis SMA Ditemukan Tewas Gantung Diri, Tinggalkan Surat untuk Mantan Pacar dan Orangtua

Polisi juga meminta keterangan keluarga terkait peristiwa itu.

"Berdasarkan keterangan keluarga, akhir-akhir ini korban sering murung dan menyendiri," ujarnya.

Dikatakannya, sekitar pukul 03.00 WIB, sebelum ditemukan tewas, He sempat menemui bibinya.

Kepada sang bibi, korban mengeluh merasa ketakutan dan cemas.

Baca juga: Ada Teriakan dan Rintihan, Herman Ditemukan Tewas Bunuh Diri dengan Luka Sayat di Leher

Baca juga: Pria Ini Tewas dengan Luka Sayatan di Leher, Diduga Bunuh Diri, Sempat Terdengar Suara Rintihan

Selang 30 menit kemudian atau pukul 03.30, adik korban mendengar suara orang berteriak dan merintih dari kamar korban.

Sang adik lantas menyampaikan hal itu kepada keluarga lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat