Bus Masuk Jurang dalam Kecelakaan Maut di Lembah Anai, Diduga Ada Truk Alami Rem Blong - News
News - Sebuah bus masuk jurang dalam kecelakaan beruntun di Lembah Anai, Sumatera Barat, pada Rabu (30/12/2020).
Diduga, penyebab kecelakaan maut tersebut adalah karena adanya truk tronton mengalami rem blong.
Dikutip Tribunnews dari Kompas.com, Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Saherman mengatakan, kecelakaan beruntun terjadi di depan air terjun Lembah Anai.
Hingga Rabu siang, petugas masih melakukan evakuasi.
"Betul ada kecelakaan beruntun di jalan raya depan air terjun Lembah Anai."
"Saat ini petugas sedang melakukan evakuasi," terang Saherman.
Baca juga: Bakamla RI: Kecelakaan di Laut Cenderung Meningkat Sepanjang Tahun 2020, Mayoritas Faktor Cuaca
Baca juga: Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Jakabaring Palembang, Diduga Korban Kecelakaan
Saherman menuturkan kronologi kecelakaan beruntun berawal dari truk tronton Hino bernopol BK 9991 XA, melaju dari arah Padang Panjang menuju Padang.
Mengutip Kompas.com, truk kemudian mengalami rem blong dan menabrak minibus di depannya yang berlawanan arah.
Akibatnya, kecelakaan beruntun pun tak terhindarkan dan satu bus masuk jurang.
Saherman mengungkapkan ada 10 kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan beruntun di Lembah Anai.
Dilansir Tribun Padang, inilah daftar kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun di Lembah Anai:
1. Truk tronton Hino BK 9991 XA.
2. Minibus Toyota Agya BK 1875 YR.
3. Minibus Toyota Kijang Ba 1484 IH.
Terkini Lainnya
Sebuah bus masuk jurang dalam kecelakaan maut di Lembah Anai pada Rabu (30/12/2020).
BERITA TERKINI
berita POPULER
2 Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana, Caca Ditemukan Tewas Setelah Pesan Makan
Fakta Viral Ribuan Ikan Naik ke Daratan Pantai Sikka NTT, Disebut karena Peristiwa Upwelling
Dihamili Teman dari Media Sosial, Wanita di Bogor Ini Buang Bayinya Sendiri ke Mobil Dokter
Juru Parkir Masih Minta Uang Parkir kepada Pengendara di Medan, Begini Tanggapan Bobby Nasution
Fakta Satu Keluarga Korban Kebakaran di Bekasi, Terkumpul di Kamar Mandi hingga Polisi Bawa Sampel