Ibu Tega Buang Bayi yang Baru Dilahirkannya, Sempat Datangi Puskesmas dan Hubungi Bidan Tengah Malam - News
News - Sesosok bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan tergeletak tertutup daun jati, Selasa (8/6/2021).
Bayi tersebut ditemukan di samping sebuah gedung serbaguna, Kelurahan Loda Pare, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Melansir dari PosKupang.com, Kapolres Sumba Barat, AKBP FX Irwan Arianto mengatakan, tim Satreskrim Polres Sumba Barat telah mengamankan pelaku pembuang bayi yakni AH (32).
Peristiwa itu berawal pada Selasa (8/6/2021) sekira 02.30 Wita, AH merasa sakit perut seperti mau melahirkan.
Ia kemudian mendatangi Puskesmas Weekarou untuk meminta pertolongan petugas medis di tempat tersebut.
"Sampai di depan ruangan kebidanan, pintu terkunci," kata Arianto seperti dikutip dari Kompas.com.
Selanjutnya, AH menghubungi seorang koordinator bidan melalui sambungan telepon.
Namun telepon dari AH tidak diangkat.
"Karena sakit mau melahirkan tidak bisa ditahan, lalu tersangka AH memasukkan handphone ke dalam saku celana dan melepaskan celana yang dipakainya sambil berteriak minta tolong," papar Arianto.
Baca juga: Kronologi Mahasiswa Lecehkan Bayi Usia 15 Bulan, Berawal Nonton Film Dewasa Sambil Memangku Korban
Tak lama kemudian, AH melahirkan bayi yang dikandungnya.
Kemudian ia memakai kembali celananya.
AH lalu bangun dan membungkus bayi yang dilahirkanya dengan kasin sarung yang dibawanya.
"Selanjutnya tersangka AH menuju ke arah sepeda motornya yang diparkir dengan membawa bayi dan ari-ari yang belum dipotong tali pusarnya," ungkapnya.
Masih dari PosKupang.com, setelah itu, AH lalu meletakkan bayi tersebut di sekitar gedung serbaguna Weekarou, sekira 200 meter ke arah timur dari Puskesmas Weekarou.
Terkini Lainnya
bayi
Sesosok bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan tergeletak tertutup daun jati, Selasa (8/6/2021).
BERITA TERKINI
berita POPULER
Ibu di Banyumas Tinggalkan Balita dalam Kondisi Tidur, Pelaku Kesal Diganggu saat Kencan
Motif Ibu di Bogor Buang Jasad Bayi, Ditemukan Terbungkus Kain di Mobil Dokter
Kebakaran Hebat Hanguskan 20 Kios di Mamberamo Papua, Seorang Korban Ditemukan Tewas
Alasan Ormas DSKS Memprotes Acara Kuliner Nonhalal di Solo, Tenda Makanan Harus Ditutup Kain
Remaja di Malang Tewas di Rumah, Adik Sempat Selimuti Kakak yang Sudah Dingin, Ibu Tersandung Jasad