androidvodic.com

Alami Gejala Covid-19 lalu Dirawat 9 Hari di RS, Napi Lapas Tulungagung Meninggal Dunia  - News

News, TULUNGAGUNG - Seorang narapidana Lapas Kelas IIB Tulungagung, RM (57) meninggal dunia pada 7 Agustus 2021 lalu. 

Warga Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar itu meninggal setelah menjalani perawatan selama 9 hari di rumah sakit.

Kasi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja (Binadik Giatja) Lapas Kelas IIB Tulungagung, Imam Fahmi, mengatakan, RM mengalami gejala Covid-19 (virus Corona) pada 29 Juli 2021 lalu.

“Dia mengeluhkan sesak napas, batuk, pilek ada mualnya. Saat dicek saturasi oksigennya hanya 73 persen,” ungkap Fahmi, Kamis (12/8/2021).

Baca juga: Awalnya Sopir Taksi Online, Cil Banting Stir Jadi Kurir Narkoba, Sebulan Terima 6 Kali Orderan

Hasil tes swab antigen menunjukkan hasil reaktif Covid-19.

Karena gejala klinis yang cukup berat, RM dirujuk ke RSUD dr Iskak Tulungagung.

Setelah sembilan hari menjalani perawatan, kondisinya menurun hingga meninggal dunia.

Baca juga: Ujung Kasus Penyuntikan Vaksin Kosong: Perawat EO Lolos Pidana Penjara dan Sanksi Kode Etik

Untuk memutus mata rantai penularan, pihak Lapas Tulungagung melakukan upaya tracing.

Pada saat tracing mandiri ditemukan 14 warga binaan di blok wanita terkonfirmasi.

Lalu disusul tracing yang dilakukan Dinkes ditemukan empat orang lain terkonfirmasi.

Baca juga: Tersinggung Disebut Anak Kemarin Sore, Pemuda di Megamendung Hajar Temannya hingga Tewas

Selain itu juga dilakukan upaya penyekatan antar blok, agar tidak saling berhubungan.

Kini situasi di Lapas Kelas IIB Tulungagung sudah kembali normal.

“Jadi warga binaan hanya bisa berkomunikasi dengan sesamanya di dalam blok yang sama. Setelah 14 hari barulah penyekatan dicabut,” tutu Fahmi.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Napi Kasus Pencabulan di Lapas Tulungagung Meninggal Dunia, Sempat Mengeluh Sesak Napas dan Batuk, 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat