androidvodic.com

Kasus Pemukulan Aktivis HMI di Kabupaten Buru Maluku, Polisi Panggil 3 Anggota DPRD Setempat - News

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Andi Papalia

News, BURU - Kasus pemukulan aktivis HMI, Nasrun Buton di depan kantor DPRD Buru, Senin (11/10/2021) siang lalu terus diselidiki Polres Buru.

Info terbaru, 3 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buru akan dipanggil sebagai saksi. 

Mereka adalah Ketua DPRD Kabupaten Buru M Rum Soplestuny, Wakil Ketua ll DPRD, Djalil Mukadar dan Anggota DPRD Buru, Nadi Waly.

"Para saksi yang akan kita panggil, yakni Ketua DPRD Kabupaten Buru, M. Rum Soplestuny, Wakil Ketua II DPRD Buru, Djalil Mukadar dan Anggota DPRD Buru, Nadi Waly.

Kemudian, bukan saja mereka yang kita pangil tetapi ada juga saksi saksi lain," Kanit lll satreskrim Polres Buru, Ipda Syarifudin saat temui masa aksi, di depan Mapolres Pulau Buru, Kamis (14/102021) siang.

Lanjutnya, saat ini sejumlah saksi lainnya juga telah diperiksa.

Baca juga: Tekad Ilham Rio Fahmi, Pemain Berusia 19 Tahun yang Tidak Ingin Jadi Sekadar Pelengkap di Persija

Sementara korban juga telah divisum.

"Perkara pemukulan terhadap saudara Nasrun Buton, masih dalam pemeriksaan saksi-saksi, karena korban sudah selesai divisum," kata Syarifudin.

Nasrun adalah korban pemukulan sejumlah orang saat menggelar aksi demonstrasi dugaan penyalahgunaan anggaran dana desa Ubung di depan Gedung DPRD Kabupaten Buru, Senin (11/10/2021) siang.

Artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Mahasiswa Dipukul, Tiga Anggota DPRD Buru Akan Dipanggil Polisi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat